Gender Analysis Pathway
Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
Program Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri
Kegiatan:
Pelaksanaan Promosi, Pemasaran, dan Peningkatan Produk Dalam Negeri
Sub Kegiatan:
Pemasaran dan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri di Tingkat Kabupaten/Kota
Tujuan Sub Kegiatan:
Sebagai upaya untuk dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap produk lokal Surabaya sekaligus membuka pasar potensial bagi produk usaha mikro kota Surabaya 2. Sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas usaha mikro dengan melakukan berbagai intervensi untuk meningkatkan kinerja UMKM sehingga dapat menghasilkan produk-produk yang berdaya saing tinggi
Data Umum:
Jumlah UMKM yang mengikuti kegiatan fasilitasi pemasaran tahun 2021 sebanyak 4.083 UMKM dengan rincian: L: 1.036 orang P: 3.047 orang
Kegiatan fasilitasi pemasaran yang dilakukan antara lain sebagai berikut: - Pendampingan usaha mikro oleh tenaga pendamping sebanyak 18 orang dengan rincian: L: 10 orang P: 8 orang - Fasilitasi Sertifikasi Merek sebanyak 200 orang dengan rincian: L: 73 orang P: 127 orang - Fasilitasi Sertifikasi Halal sebanyak 165 orang dengan rincian: L: 34 orang P: 131 orang - Fasilitasi pemasaran e-Peken sebanyak 330 orang dengan rincian: L: 55 orang P: 275 orang
- Fasilitasi Pemasaran Produk Usaha Mikro terdapat 12 Sentra dan 3 Rumah Kreatif dengan jumlah UMKM yang terfasilitasi sebagai berikut: - Sentra Jahit Bukit Barisan sebanyak 15 penjahit dengan rincian: L: 15 orang P: 0 orang (merupakan para pelaku usaha jasa jahit di sepanjang jalan Patua Surabaya yang kebanyakan adalah pelaku usaha laki-laki dan diakomodir dalam satu tempat usaha yaitu Sentra Jahit Bukit Barisan) - Sentra Alas Kaki dan Slipper Barbara sebanyak 28 orang dengan rincian: L: 2 orang P: 26 orang - Rumah Batik Surabaya sebanyak 25 UMKM dengan rincian: L: 3 orang P: 22 orang
- Sentra Usaha Mikro Merr sebanyak 212 UMKM dengan rincian: L: 50 orang P: 162 orang - Sentra Usaha Mikro Tunjungan City sebanyak 519 UMKM dengan rincian: L: 110 orang P: 409 orang - Sentra Usaha Mikro KBS sebanyak 61 UMKM dengan rincian: L: 7 orang P: 54 orang - Sentra Usaha Mikro Ampel sebanyak 50 UMKM dengan rincian: L: 9 orang P: 41 orang - Sentra Usaha Mikro Park and Ride sebanyak 89 UMKM dengan rincian: L: 18 orang P: 71 orang - Sentra Usaha Mikro Park & Ride Arif Rahman Hakim sebanyak 38 UMKM dengan rincian: L: 8 orang P: 30 orang - Sentra Usaha Mikro BDH sebanyak 61 UMKM dengan rincian: L: 14 orang P:47 orang - Sentra Usaha Mikro Joyoboyo sebanyak 54 UMKM dengan rincian: L: 8 orang P: 46 orang - Sentra Usaha Mikro MIC sebanyak 32 UMKM dengan rincian: L: 9 orang P: 23 orang - Sentra Usaha Mikro Terminal Purabaya sebanyak 21 UMKM dengan rincian: L: 4 orang P: 17 orang - Sentra Usaha Mikro SIB sebanyak 34 UMKM dengan rincian: L: 6 orang P: 2 8 orang - Sentra Usaha Mikro UPTSA Timur sebanyak 56 UMKM dengan rincian: L: 15 orang P: 41 orang
Kegiatan tahun 2021 merupakan kegiatan yang ada di RPJMD 2017-2021 Rencana anggaran tahun 2022 akan memfasilitasi sebanyak 5220 pelaku usaha mikro sesuai perencanaan tahunan dengan target 2022-2026
Akses:
Baik laki-laki maupun perempuan mendapat akses informasi secara seimbang melalui melalui media sosial grup UMKM serta terdapat pendamping sebagai penyebar berita ke masyarakat
Partisipasi:
Partisipan kegiatan lebih didominasi oleh perempuan dengan rincian: L: 25% P: 75% - Pendampingan usaha mikro oleh tenaga pendamping L: 56% P: 44% - Fasilitasi Sertifikasi Merek: L: 37% P: 63% - Fasilitasi Sertifikasi Halal: L: 21% P: 79% - Fasilitasi Pemasaran e-Peken: L: 17% P: 83% - Fasilitasi Pemasaran Produk Usaha Mikro terdapat sentra rumah kreatif dengan jumlah UMKM yang terfasilitasi dengan persentase sebagai berikut: - Sentra Jahit Bukit Barisan: L : 100 % P: 0 % - Sentra Alas Kaki dan Slipper Barbara: L: 7% P: 93% - Rumah Batik Surabaya: L: 12 % P: 88 % - Sentra Usaha Mikro Merr: L: 24% P: 76% - Sentra Usaha Mikro Tunjungan City: L: 21% P: 79% - Sentra Usaha Mikro KBS: L: 12% P: 89% - Sentra Usaha Mikro Ampel: L: 18% P: 82% - Sentra Usaha Mikro Park and Ride: L: 20% P: 80% - Sentra Usaha Mikro Park & Ride Arif Rahman Hakim: L: 21% P: 79% - Sentra Usaha Mikro BDH: L: 23% P: 77% - Sentra Usaha Mikro Joyoboyo: L: 15% P: 85% - Sentra Usaha Mikro MIC: L: 28% P: 72% - Sentra Usaha Mikro Terminal Purabaya: L: 19 % P: 81 % - Sentra Usaha Mikro SIB: L: 18% P: 82% - Sentra Usaha Mikro UPTSA Timur: L: 27% P: 73%
Kontrol:
- Tim dari bidang pemberdayaan usaha mikro yang dipimpin oleh Kepala Bidang perempuan - Sub Koordinator Pengembangan Usaha Mikro yang dipimpin oleh laki-laki
Manfaat:
Manfaat kegiatan fasilitasi pemasaran lebih banyak diperoleh perempuan, yaitu L: 1.036 orang P: 3.047 orang
- Belum semua pimpinan responsif gender - Belum semua sarana dan prasarana sepenuhnya mendukung upaya pengurangan gender gap - Masih adanya budaya organisasi yang menganggap bahwa pelaku usaha mikro yang lebih aktif adalah perempuan - Pelaku usaha mikro mayoritas dari gender perempuan karena mereka berupaya membantu perekonomian keluarga sehingga memperoleh penghasilan tambahan - Bahwa usaha mikro masih belum menjadi pilihan utama gender laki-laki dalam usaha untuk memperoleh penghasilan - Meningkatnya pelaku usaha mikro baik laki-laki maupun perempuan responsif gender - Meningkatkan kualitas produk dan pemasaran produk yang memperhatikan laki-laki maupun perempuan Kegiatan tahun 2022 merupakan kegiatan yang ada di RPJMD 2022-2026 1. Melakukan identifikasi dan verifikasi pelaku usaha mikro yang akan diberikan intervensi 2. Melakukan pendampingan kepada pelaku usaha mikro binaan baik laki-laki maupun perempuan 3. Menyediakan sarana prasarana untuk pelaksanaan promosi dan pemasaran melalui sentra UMKM / Rumah Kreatif, pameran dagang dan/atau platform online baik kepada pelaku usaha mikro laki-laki maupun perempuan 4. Melakukan sosialisasi, serta membantu proses legalitas usaha bagi calon pelaku usaha mikro baik laki-laki maupun perempuan Rencana kegiatan tahun 2022 akan memfasilitasi 5220 pelaku usaha mikro Kegiatan fasilitasi pemasaran yang telah dilakukan antara lain sebagai berikut: - Pendampingan usaha mikro oleh tenaga pendamping sebanyak 18 orang, dengan rincian: L: 61% P: 39% Jumlah UMKM yang mengikuti kegiatan fasilitasi pemasaran tahun 2021 sebanyak 4.083 UMKM dengan rincian: L: 25% P: 75%
Output:
Jumlah usaha mikro yang telah mendapat fasilitasi pemasaran tahun 2022 sebanyak 2.100 pelaku usaha mikro dengan rincian: L: 461 orang P: 1639 orang 3.120 pelaku usaha mikro akan difasilitasi berupa: - Fasilitasi Sertifikasi Merek sebanyak 25 orang, dengan rincian: L: 60% P: 40%
Outcome:
Persentase pertumbuhan produktivitas pelaku usaha mikro