Gender Analysis Pathway
Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
Program Pemberdayaan Usaha Menengah, Usaha Kecil, dan Usaha Mikro (UMKM)
Kegiatan:
Pemberdayaan Usaha Mikro yang Dilakukan melalui Pendataan, Kemitraan, Kemudahan Perizinan, Penguatan Kelembagaan dan Koordinasi dengan Para Pemangku Kepentingan
Sub Kegiatan:
Pemberdayaan Kelembagaan Potensi dan Pengembangan Usaha Mikro
Tujuan Sub Kegiatan:
1. Meningkatkan kualitas pengelolaan usaha pedagang di Sentra Wisata Kuliner 2. Mengoptimalkan pemungutan retribusi pemakaian kekayaan daerah
Data Umum:
Jumlah SWK yg dikelola pada tahun 2021 yaitu 48 SWK dengan rincian: 1154 pedagang P: 652 orang L: 502 orang
Kegiatan tahun 2021 merupakan kegiatan yang ada di RPJMD 2017-2021
Jumlah SWK yg dikelola pada sampai dengan bulan Juli 2022 yaitu 49 SWK dengan rincian: 1.273 pedagang P: 741 orang L: 532 orang
Rencana anggaran tahun 2022 akan memfasilitasi sebanyak 10 SWK
Jumlah sentra usaha yang pelaku usaha mikronya telah mendapatkan fasilitasi Pelatihan Peningkatan Kualitas Produk pada tahun 2022 sebanyak 4 SWK
Akses:
Pedagang perempuan dan laki-laki memiliki kesempatan yang setara dalam mengakses informasi, intervensi, dan pembinaan yang dilakukan oleh pendamping SWK
Partisipasi:
Pedagang yg berpartisipasi dalam kegiatan Pelatihan Peningkatan Cita Rasa Masakan dan Tata Cara Pelayanan, Penataan, dan Penyajian Menu Di SWK pada bulan Juni tahun 2022 sebanyak 4 SWK dengan rincian: Total pedagang: 88 orang P: 53 pedagang L: 35 pedagang
Kontrol:
- Tim dari bidang Pemberdayaan Usaha Mikro yang dipimpin oleh Ketua Bidang perempuan - Sub Koordinator Pengembangan Usaha Mikro yang dipimpin oleh laki-laki
Manfaat:
Manfaat kegiatan Pelatihan Peningkatan Cita Rasa Masakan dan Tata Cara Pelayanan, Penataan, dan Penyajian Menu Di SWK lebih banyak diperoleh pedagang perempuan dengan rincian: P: 53 pedagang L: 35 pedagang
- Belum semua pimpinan responsif gender - Belum semua sarana dan prasarana sepenuhnya mendukung upaya pengurangan gender gap - Budaya organisasi yang masih menganggap bahwa pelaku usaha mikro yang lebih aktif adalah perempuan - Masyarakat yang masih awam terhadap pengarustamaan gender - Pedagang lebih didominasi oleh perempuan untuk membantu perekonomian rumah tangga - Sosialisasi terkait pengarustamaan gender belum menyeluruh - Sarana dan prasarana yang kurang memadai - Pedagang SWK yang kurang konsisten dalam berjualan dan tidak bertahan lama berjualan - Meningkatnya pelaku usaha mikro baik laki-laki maupun perempuan responsif gender - Meningkatkan kualitas produk penjualan di SWK yang memperhatikan kebutuhan laki-laki maupun perempuan - Memfasilitasi pedagang SWK binaan dengan pelatihan Pelatihan Peningkatan Kualitas Produk dengan harapan mengurangi gender gap pada pelanggan 1. Melakukan identifikasi dan verifikasi pelaku usaha mikro yang akan diberikan intervensi 2. Melakukan pendampingan kepada pelaku usaha mikro binaan baik laki-laki maupun perempuan 3. Menyediakan sarana prasarana untuk pelaksanaan peningkatan kualitas produk di Sentra Wisata Kuliner baik kepada pelaku usaha mikro laki-laki maupun perempuan Rencana anggaran tahun 2022 akan memfasilitasi sebanyak 10 SWK Kegiatan Pelatihan Cita Rasa dan Peningkatan Pelayanan yang telah dilakukan antara lain sebagai berikut: 4 SWK dengan rincian: Total pedagang: 88 P: 60% L: 40% Jumlah UMKM yang mendapatkan fasilitasi kemitraan tahun 2021: 175 UMKM L : 9% P : 91% Pelatihan Kreasi Makanan / Minuman Kekinian dilaksanakan di SWK Studio pada bulan Juni tahun 2022 dengan persentase pelanggan sebelum diadakan pelatihan sebagai berikut: L: 70% P: 30%
Output:
Jumlah sentra usaha yang pelaku usaha mikronya telah mendapatkan fasilitasi Pelatihan Peningkatan Kualitas Produk: 4 SWK SWK Studio yang telah difasilitasi Pelatihan Kreasi Makanan / Minuman Kekinian mampu mengurangi gender gap pada pelanggan dengan rincian sebagai berikut: L: 60% P:40% Sedangkan 6 SWK lain akan difasilitasi Pelatihan Peningkatan Kualitas Produk dengan rincian sebagai berikut: P: 55% L: 45%
Outcome:
Persentase pertumbuhan produktivitas pelaku usaha mikro