Gender Analysis Pathway
Dinas Pendidikan

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
1.01.02 Program Pengelolaan Pendidikan
Kegiatan:
1.01.02.2.02 Pengelolaan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama
Sub Kegiatan:
1.01.02.2.02.32 Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama
Tujuan Sub Kegiatan:
Peserta Didik mendapatkan layanan pendidikan yang layak tanpa adanya pungutan
Data Umum:
Jumlah Siswa SMP/MTs: L: 82.250 (51,08%) P: 78.776 (48,92%)
Akses : Adanya kesamaan akses untuk mendapatkan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Menengah tepat waktu L: 82.250 (51,08%) P: 78.776 (48,92%)
Partisipasi : Jumlah Siswa SMP/MTs yang berpartsisipasi mendapatkan biaya personil: L: 82.250 (51,08%) P: 78.776 (48,92%)
Kontrol : Pejabat pengampu kegiatan Eselon II : L : 1 P : 0 Eselon III : L : 0 P : 1 Eselon IV : L : 1 P : 0
Manfaat : Jumlah Siswa SMP/MTs untuk mendapatkan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Menengah tepat waktu. L: 82.250 (51,08%) P: 78.776 (48,92%)
Akses:
Adanya kesamaan akses untuk mendapatkan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Menengah tepat waktu L: 82.250 (51,08%) P: 78.776 (48,92%)
Partisipasi:
Proporsi jumlah Siswa SMP/MTs laki-laki lebih besar daripada jumlah Siswa SMP/MTs perempuan
Kontrol:
Pejabat pengawas subkegiatan Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama didominasi oleh laki-laki.
Manfaat:
Peserta didik mendapatkan layanan pendidikan yang layak tanpa adanya pungutan biaya
1. Masih adanya SDM di PD terkait yang belum memahami konsep gender 2. Belum terciptanya budaya organisasi yang ramah terhadap salah satu gender Mayoritas Siswa SMP/MTs adalah laki-laki, karena dianggap lebih mampu berpartisipasi di sekolah Peserta didik dapat mendapatkan layanan pendidikan yang layak yang responsive gender 1. Sekolah Negeri membuat RKA dan verifikasi oleh Dinas Pendidikan 2. Sekolah Negeri mengisi alokasi dana per bulan untuk gaji PTT/GTT dan alokasi dana triwulan untuk belanja barang/jasa 3. Dinas Pendidikan mengajukan pencairan sesuai dengan alokasi yang telah dibuat oleh sekolah Data Jumlah Siswa SMP/MTs yang mendapatkan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Menengah: L: 82.250 (51,08%) P: 78.776 (48,92%)
Output:
Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama 293 lembaga
Outcome:
Angka kelulusan SMP/MTs : 100%