Gender Analysis Pathway
Kecamatan Tandes

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
Program Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelayanan Publik
Kegiatan:
Koordinasi Penyelenggaraan Kegiatan Pemerintahan di Tingkat Kecamatan
Sub Kegiatan:
Koordinasi/Sinergi Perencanaan dan Pelaksanaan Kegiatan Pemerintahan dengan Perangkat Daerah dan Instansi Vertikal Terkait
Tujuan Sub Kegiatan:
Peran serta masyarakat dalam Musrenbang Kecamatan
Data Umum:
Jumlah Masyarakat Kecamatan Tandes L : 48477 P : 49750
Jumlah Masyarakat yang mendapatkan informasi terkait penyelenggaraan Musrenbang RKPD di Tingkat Kecamatan : L : 170 P : 30
Jumlah Masyarakat yang ikut dalam Kegiatan penyelenggaraan Musrenbang RKPD di tingkat Kecamatan L : 170 P : 30
Pejabat yang melakukan pengawasan pada kegiatan tersebut Eselon III: L : 2 Eselon IV: L : 1 P : 3
Meningkatnya jumlah Masyarakat yang mengikuti kegiatan Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan L : 170 P : 30
Akses:
Adanya kesamaan kesempatan masyarakat untuk mendapatkan informasi terkait penyelenggaraan Musrenbang. Namun jumlah aparat laki-laki yang mendapatkan informasi lebih besar dari pada laki-laki dengan perbandingan laki-laki 170 (80 %) Perempuan 30 (20%)
Partisipasi:
Proporsi jumlah Tokoh Masyarakat yang ikut dalam Kegiatan Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan didominasi oleh laki-laki, dengan perbandingan laki-laki sebanyak 80 %, perempuan 20 %.
Kontrol:
Proporsi pejabat yang melakukan pengawasan terhadap kegiatan ini didominasi laki-laki.
Manfaat:
Proporsi Warga laki-laki yang mengikuti musrenbang RKPD lebih tinggi dari perempuan.
Kurangnya sarana dan Prasarana yang mendukung kegiatan Musrenbang 1.Masih adanya pemahaman di masyarakat bahwa hanya laki-laki yg memiliki tanggung jawab terkait pengawasan dan pengendalian pembangunan 2.Masih adanya pemahaman bahwa masalah pembangunan adalah urusan laki-laki Meningkatkan peran serta masyarakat dalam perencanaan pembangunan di tingkat Kecamatan baik untuk laki-laki maupun perempuan. Rapat penjaringan usulan warga dan Sosialisasi mekanisme penyampaian usulan dalam musrenbang Jumlah Masyarakat yang menerima informasi terkait Musrenbang RKPD di tingkat Kecamatan L : 170 P : 30
Output:
Meningkatkan akses informasi terkait penyelenggaraan Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan dari (2020) L 140 (87,5%) Menjadi (2021) L 170 (85%) dari (2020) P 20(12,5%) Menjadi (2021) P 30 (15%)
Outcome:
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan Musrenbang RKPD tingkat Kecamatan dari (2020) L 140 (87,5%) Menjadi (2021) L 170 (85%) dari (2020) P 20(12,5%) Menjadi (2021) P 30 (15%)