| Langkah 1 | Langkah 2 | Langkah 3 | Langkah 4 | Langkah 5 | Langkah 6 | Langkah 7 | Langkah 8 | Langkah 9 |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis | Data Pembuka Wawasan | Isu Gender | Kebijakan dan Rencana Ke Depan | Pengukuran Hasil | ||||
| Faktor Kesenjangan | Sebab Kesenjangan Internal | Sebab Kesenjangan Eksternal | Reformulasi Tujuan | Rencana Aksi | Data Dasar (Base-line) | Indikator Gender | ||
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
|
Program:
PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN
Kegiatan:
Kegiatan Pemberdayaan Kelurahan
Sub Kegiatan:
Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan
Tujuan Sub Kegiatan:
untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat |
Data Umum:
Data Kebutuhan sarana dan prasarana
Jumlah kebutuhan meja setengah, filling cabinet, megaphone, screen proyektor dan permakanan untuk 6 RW
Jumlah warga yang mendapatkan informasi kebutuhan sarana dan prasarana dalam operasional pelayanan di balai RW adalah laki laki dan perempuan sesuai di wilayah masing masing
Jumlah pejabat yang menjadi pembuat keputusan pada sub kegiatan Pemberdayaan masyarakat di kelurahan L: 2 orang dan P: 2 Orang
Jenis kegiatan masyarakat di kelurahan berupa pengadaan sarana dan prasarana non fisik, Jumlah penerima manfaat pada kegiatan tersebut sebanyak 6 RW dan Jenis manfaat yang diterima baik laki laki dan perempuan dapat memanfaatkan sesuai
peruntukannya
|
Akses:
Laki-laki dan perempuan mendapatkan akses informasi yang sama terkait kegiatan kebutuhan sarana dan prasarana non fisik
Partisipasi:
Lebih banyak laki-laki dari pada perempuan
Kontrol:
Pembuat kebijakan didominasi oleh laki-laki dari pada perempuan
Manfaat:
Laki-laki dan perempuan sama sama mendapatkan manfaat dalam kegiatan tersebut |
- Kesenjangan internal gender dalam hasil kegiatan tersebut tidak ada antara laki laki dan perempuan - Kesenjengan internal gender dalam partisipasi lebih banyak laki laki daripada perempuan Contoh: - Dalam komunikasi usulan dan koordinasi cenderung laki laki lebih dominan daripada perempuan di 6 RW | - Kesenjangan eksternal gender dalaM hasil kegiatan tersebut tid k ada antara laki laki dan perempuan - Adanya anggapan bahwa dalam komunikasi dan koordinasi terkait kebutuhan sarana dan prasarana non fisik cenderung laki laki lebih banyak daripada perempuan | Mewujudkan Pemberdayaan Masyarakat untuk memfasilitasi kebutuhan masyarakat | Kegiatan Pengadaan sarana dan prasarana non fisik dlharapkan partisipasinya perempuan lebih responsif | Pada Tahun 2021 telah realisasi pengadaan berupa bola futsal, LCD Proyektor, Bola Voly, dan bola basket dan pada tahun 2022 ini akan dilaksanakan kegiatan sarana dan prasarana RW berupa meja setengah biro, filling cabinet, megaphone, screen proyektor dan permakanan partisipasinya yang terlibat lebih banyak laki laki daripada perempuan namun hasilnya dapat dimanfaatkan baik oleh laki laki dan perempuan |
Output:
Terlaksannya kegiatan Pengadaan sarana dan prasarana non fisik yaitu pengadaan sarana dan prasarana RW berupa meja setengah biro, filling cabinet, megaphone, screen proyektor dan permakanan yang diperuntukkan untuk 6 RW
Outcome:
Tercapainya kegiatan pengadaan sarana dan prasarana berupa meja setengah biro, filling cabinet, megaphone, dann screen proyektor untuk operasional pelayanan di 6 RW dan Perempuan dan laki-laki sama sama mendapatkan manfaat dari hasil kegiatan tersebut |