Gender Analysis Pathway
Kecamatan Sukolilo

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA
Kegiatan:
Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan Pemerintahan Desa
Sub Kegiatan:
Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan
Tujuan Sub Kegiatan:
Jumlah masyarakat yang hadir dalam kegiatan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan
Data Umum:
Jumlah Masyarakat Kecamatan Sukolilo L : 55.722 P : 57.044 Pelaksanaan Peraturan Walikota urabaya Nomor 45 Tahun 2021 Tentang Pelimpahan Sebagian Urusan Otonomi Daerah Kepada Kecamatan
Jumlah Masyarakat yang mendapatkan informasi terkait penyelenggaraan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan L : 0 P : 0
Jumlah Masyarakat yang ikut dalam Kegiatan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan L : 0 P : 0
Pejabat yang melakukan pengawasan pada kegiatan tersebut Eselon III: L : 1 P : 1 Eselon IV: L : 18 P : 22
Meningkatnya jumlah Masyarakat yang mengikuti kegiatan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan L : 0 P : 0
Akses:
Adanya kesamaan kesempatan masyarakat untuk mendapatkan informasi terkait penyelenggaraan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan, Namun jumlah aparat laki-laki yang mendapatkan informasi adalah sama pada laki-laki dengan perbandingan laki-laki 0 (0 %) Perempuan 0 (0%)
Partisipasi:
Proporsi jumlah warga yang ikut dalam Kegiatan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan Tidak didominasi dengan siapa pun , dengan perbandingan laki-laki sebanyak 0%, perempuan 0%.
Kontrol:
Proporsi pejabat yang melakukan pengawasan terhadap kegiatan ini tidak didominasi dengan siapa pun.
Manfaat:
Proporsi Warga yang mengikuti Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan
1. Sarana & Prasarana yang belum mendukung 2. Belum banyak terlibatnya perempuan dalam partisipasi untuk melakukan perbaikan sarpras 3. SDM belum mencukupi 1. Masih adanya pemahaman di masyarakat bahwa hanya laki-laki yg memiliki tanggung jawab terkait pengawasan dan pengendalian ketertiban pada lingkungan masyarakat 2. Masih adanya pemahaman bahwa masalah pembangunan adalah urusan laki-laki Meningkatkan peran serta masyarakat dalam Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan baik untuk laki-laki maupun perempuan 1. Pemetaan terhadap wilayah yang berpotensi terdapat kerusakan sarpras 2. Dilakukan tindak lanjut terhadap kerusakan sarpras 1. Jumlah Masyarakat yang menerima informasi terkait Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan L : 0 P : 0 2. Jumlah Masyarakat yang ikut dalam Kegiatan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan pedesaan di Wilayah Kecamatan L : 0 P : 0 3. Jumlah Masyarakat yang telah mengajukan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan L : 0 P : 0
Output:
Meningkatkan akses informasi terkait Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan
Outcome:
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan Kawasan Pedesaan di Wilayah Kecamatan