Langkah 1 | Langkah 2 | Langkah 3 | Langkah 4 | Langkah 5 | Langkah 6 | Langkah 7 | Langkah 8 | Langkah 9 |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis | Data Pembuka Wawasan | Isu Gender | Kebijakan dan Rencana Ke Depan | Pengukuran Hasil | ||||
Faktor Kesenjangan | Sebab Kesenjangan Internal | Sebab Kesenjangan Eksternal | Reformulasi Tujuan | Rencana Aksi | Data Dasar (Base-line) | Indikator Gender | ||
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
Program:
PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN
Kegiatan:
Kegiatan Pemberdayaan Kelurahan Medokan Semampir
Sub Kegiatan:
Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan Medokan Semampir
Tujuan Sub Kegiatan:
Meningkatkan kapasitas Pokmas dan Ormas yang Melaksanakan Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan |
Data Umum:
Kegiatan pemberdayaan masyarakat terpenuhi melalui pemenuhan sarpras pemberdayaan masyarakat.
Kondisi fisik :
Jumlah Penduduk Kel. Medokan Semampir :
L: 9.690 orang
P: 9.759 orang
Kondisi fisik :
Jumlah RT tahun 2023 ada 60 RT :
L: 53 orang
P: 7 orang
Jumlah RT tahun 2024 ada 60 RT :
L: 53 orang
P: 7 orang
Kondisi fisik :
Jumlah RW tahun 2023 ada 9 RW :
L : 7 orang
P : 2 orang
Jumlah RW tahun 2024 ada 9 RW :
L : 7 orang
P : 2 orang
Kondisi fisik :
Jumlah Pokmas di Kel. Medokan Semampir.
KSH
L : 0 orang
P : 116 orang
UMKM Mesem
L : 8 orang
P : 33 orang
|
Akses:
Semua kegiatan RT dan RW dapat diakses oleh laki-laki dan perempuan
Partisipasi:
Dalam hal berkegiatan di RT dan RW, laki-laki lebih banyak jumlahnya dibandingkan perempuan
Kontrol:
Masyarakat baik laki-laki atau perempuan hadir atas kehendak sendiri
Manfaat:
Kegiatan RT/RW banyak diterima manfaatnya oleh laki-laki |
Kurangnya pemahaman SDM Kelurahan terhadap kesetaraan gender. | - Budaya organisasi yang masih menganggap bahwa yang lebih aktif dan produktif dalam kegiatan kepengurusan adalah laki-laki - Adanya persepsi dari masyarakat dalam pembangunan sarana dan prasarana serta pemberdayaan masyarakat kelurahan Medokan Semampir lebih sesuai jika dilaksanakan laki-laki Masih adanya anggapan bahwa perempuan kurang pantas berkegiatan pada malam hari. | Meningkatkan kapasitas Pokmas dan Ormas yang melaksanakan Pemberdaya-an Masyarakat di Kelurahan dengan potensi dan sumber daya yang ada dengan lebih responsinve gender. | Meningkatkan peran lalki-laki dan perempuan dalam kegiatan pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Medokan Semampir : 1. Mejaga keamanan dan ketertiban dengan Pengadaan CCTV. 2. Pencairan Biaya Operasional RT, RW, LPMK melalui kelurahan | Pada tahun 2023: 1. Belum pemasangan CCTV. 2. Pencairan Biaya operasional RT, RW, LPMK melalui kelurahan |
Output:
1. Terciptanya keamanan dan ketertiban dengan adanya CCTV. 2. Tersedia biaya operasional RT, RW, LPMK
Outcome:
Indikator Sub kegiatan: Jumlah pokmas dan ormas yang melaksanakan pemberdayaan masyarakat |