Gender Analysis Pathway
Kecamatan Sukomanunggal

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN
Kegiatan:
Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Kecamatan
Sub Kegiatan:
Fasilitasi Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat
Tujuan Sub Kegiatan:
Meningkatkan Kualitas dan Pendapatan Usaha Ekonomi Masyarakat yang Memadai
Data Umum:
UMKM adalah istilah dalam dunia ekonomi yang merujuk kepada usaha/bisnis yang dijalankan oleh individu, rumah tangga atau badan usaha ukuran kecil. Jumlah penduduk di Kecamatan Sukomanunggal: - L: 52.030 orang - P: 52.756 orang
Jumlah Pelaku Usaha Mikro yang ada di wilayah Kecamatan Sukomanunggal: - L : 549 Orang - P : 918 Orang UMKM Makanan dan minuman - L : 297 Orang - P : 491 Orang
UMKM Handy craft - L : 23 Orang - P : 98 Orang
UMKM Toko Kelontong - L : 189 Orang - P : 345 Orang
UMKM Produksi tempe dan UMKM produksi bubur - L : 41 Orang - P : 23 Orang
Akses:
Adanya kemudahan bagi warga untuk proses kepengurusan perizinan, permodalan, dan fasilitasi dengan OPD terkait.
Partisipasi:
Partisipasi warga yang tinggi dalam mengikuti kegiatan-kegiatan UMKM khususnya perempuan. Sebagian besar partisipan adalah perempuan karena membantu suami untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
Kontrol:
Bentuk kontrol yang dapat dilakukan adalah memberi arahan terkait bidang usaha berdasarkan data yang telah direkapitulasi.
Manfaat:
Monitoring dan evaluasi terhadap kegiatan pendampingan pelaku UMKM, dengan jumlah pelaku usaha mikro L : 281 Orang P : 490 Orang
- Kurangnya sosialisasi dalam pengurusan dan manfaat NIB bagi Pelaku Usaha Mikro - Kurangnya wawasan terkait peran serta dan kesetaraan gender dalam pelaksanaan monitoring dan pendataan UMKM - Kurangnya pemahaman dan pengertian pelaku UMKM terkait guna dan manfaat NIB - Kurangnya apresiasi pelaku UMKM dalam mengembangkan usaha dikarenakan adanya keterbatasan modal - Kurangnya minat beli masyarakat pada produk UMKM Tersedianya data Usaha Mikro Kecil Menengah yang Valid di Wilayah Kecamatan Sukomanunggal 1. Monitoring dan pendataan UMKM 4 Kali dalam 1 tahun 2. Pembinaan bagi pelaku UMKM yang terdiri dari Strategi pemasaran secara online, pelatihan kemasan produk sebanyak 5 kali dalam 1 tahun 3. Penyelenggaraan event-event yang dapat memfasilitasi UMKM dalam meningkatkan potensi produk 4. Koordinasi dengan dinas terkait Pejabat pelaksana sub kegiatan tahun 2024 L : 11 P : 8 Jumlah petugas pendataan tahun 2024 L : 12 P : 9
Output:
Jumlah laporan pendataan: 12 laporan
Outcome:
- Meningkatnya wawasan pelaku UMKM terkait legalitas dan/atau pembuatan NIB bagi kegiatan pelaku usaha - Jumlah potensi usaha yang terfasilitasi