Gender Analysis Pathway
Kecamatan Jambangan

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
Program Fasilitasi Peningkatan Sarana Prasarana Wilayah
Kegiatan:
Penyelenggaraan Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan
Sub Kegiatan:
Penyelenggaraan Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan
Tujuan Sub Kegiatan:
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan
Data Umum:
Jumlah penduduk di wilayah Kecamatan Jambangan
L: 28.047
P: 28.267
-
-
Akses:
Jumlah masyarakat yang mendapatkan informasi terkait penyelenggaraan Musrenbang RKPD di tingkat Kecamatan (L:29, P:5 2021 menjadi L:43 P:12 2022)
Partisipasi:
Jumlah masyarakat yang mengikuti kegiatan penyelenggaraan Musrenbang RKPD di tingkat Kecamatan. laki (91 %) Perempuan (9 %)
Kontrol:
Jumlah pejabat pengampuh kegiatan Penyelenggaraan Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan (L:29 P:5 2021 menjadi L:43 P:12 2022)
Manfaat:
jumlah masyarakat yang telah mengajukan usulan perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan L:43 P: 12
Masih adanya SDM di kecamatan terkait yang belum memahami tentang konsep gender Masih adanya pemahaman di masyarakat bahwa hanya laki-laki yang memiliki tanggunga jawab terkait pengawasan dan pengendalian ketertiban pada lingkungan masyarakat. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan baik untuk laki-laki ataupun perempuan - Rapat penjaringan usulan warga - Sosialisasi mekanisme penyampaian usulan dalam musrenbang Jumlah masyarakat yang mendapatkan informasi terkait penyelenggaraan Musrenbang RKPD di tingkat Kecamatan L:43 P:12
Output:
Meningkatkan akses informasi terkait penyelenggaraan Musrenbang. Laki-laki dari 29 Orang (2021) menjadi 36 Orang (2022) Perempuan dari 9 Orang (2021) menjadi 16 Orang (2022)
Outcome:
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengusulan perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan. Laki-laki dari 29 Orang (2021) menjadi 43 Orang (2022) Perempuan dari 5 Orang (2021) menjadi 12 Orang (2022)