| Langkah 1 | Langkah 2 | Langkah 3 | Langkah 4 | Langkah 5 | Langkah 6 | Langkah 7 | Langkah 8 | Langkah 9 |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis | Data Pembuka Wawasan | Isu Gender | Kebijakan dan Rencana Ke Depan | Pengukuran Hasil | ||||
| Faktor Kesenjangan | Sebab Kesenjangan Internal | Sebab Kesenjangan Eksternal | Reformulasi Tujuan | Rencana Aksi | Data Dasar (Base-line) | Indikator Gender | ||
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
|
Program:
Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kelurahan
Kegiatan:
Pemberdayaan Kelurahan
Sub Kegiatan:
Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Kelurahan
Tujuan Sub Kegiatan:
Meningkatnya Partisipasi Masyarakat dalam Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Kelurahan |
Data Umum:
Kecamatan Tandes adalah salah satu kecamatan di Kota Surabaya yang memiliki luas wilayah 10,09 Km2 dan terbagi dalam 6 Kelurahan, yaitu: Kelurahan Balongsari, Kelurahan Banjarsugihan, Kelurahan Tandes, Kelurahan Karangpoh, Kelurahan Manukan, Kelurahan Manukan Wetan Jumlah Penduduk Kecamatan Tandes 91.784 Jiwa L : 45.195 orang (49,2 %) P: 46.589 Orang (50,8 %)
.
.
.
.
|
Akses:
Laki-laki dan Perempuan diperbolehkan untuk mengikuti forum musyawarah perencanaan pembangunan di kelurahan
Partisipasi:
dalam kegiatan forum musyawarah perencanaan Pembangunan di kelurahan di banding Perempuan
Kontrol:
Pembangunan terdiri dari 12 laki-laki
Manfaat:
. |
1. Usulan Masyarakat yang sifatnya belum dikategorikan Urgent/Prioritas dalam hal ini masih belum dapat di akomodir segera oleh OPD terkait 2. Kapasitas Lokasi penyelenggaraan Forum Masyarakat yang terbatas 3. Kuota Undangan yang terbatas 4. Tidak semua usulan Masyarakat bisa terealisasi | 1.Masyarakat memiliki pemahaman bahwa yang diundangan dalam forum Masyarakat di kelurahan yaitu RT,RW, dan LPMK saja 2.Masyarakat kurang tertarik untuk hadir pada kegiatan yang diadakan oleh kelurahan | Meningkatnya Partisipasi Masyarakat dalam Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Kelurahan | 1. Melakukan koordinasi dengan kelurahan terkait pelaksanaan forum musyawarah perencanaan pembangunan di kelurahan 2. Menyelenggarakan kegiatan forum musyawarah dengan mengundang seluruh elemen Masyarakat untuk menampung aspirasi kebutuhan Masyarakat di level kelurahan | Musyawarah perencanaan Pembangunan dilakukan sebanyak 2 (dua) kali dalam satu tahun Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan : Kelurahan Balongsari L : 40 Orang P :20 Orang Kelurahan Banjarsugihan L : 46 Orang P : 14 Orang Kelurahan Tandes L : 40 Orang P : 20 Orang |
Output:
Laporan hasil Usulan perencanaan pembangunan dimasing-masing kelurahan
Outcome:
tercapainya Jumlah Lembaga kemasyarakatan yang berpartisiasi dalam forum musyawarah perencanaan Pembangunan di kelurahan sebanyak m i n i m a l 8 lembaga |