| Langkah 1 | Langkah 2 | Langkah 3 | Langkah 4 | Langkah 5 | Langkah 6 | Langkah 7 | Langkah 8 | Langkah 9 |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis | Data Pembuka Wawasan | Isu Gender | Kebijakan dan Rencana Ke Depan | Pengukuran Hasil | ||||
| Faktor Kesenjangan | Sebab Kesenjangan Internal | Sebab Kesenjangan Eksternal | Reformulasi Tujuan | Rencana Aksi | Data Dasar (Base-line) | Indikator Gender | ||
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
|
Program:
Program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Kepemudaan
Kegiatan:
Penyadaran, Pemberdayaan, dan Pengembangan Pemuda dan Kepemudaan terhadap Pemuda Pelopor Kabupaten/Kota, Wirausaha Muda Pemula, dan Pemuda Kader Kabupaten/Kota
Sub Kegiatan:
Pemberian Penghargaan Pemuda Dan Organisasi Pemuda Yang Berjasa Dan/Atau Berprestasi
Tujuan Sub Kegiatan:
Meningkatkan Jumlah Pemuda yang Berjasa dan/atau Berprestasi Penerima Penghargaan |
Data Umum:
Jumlah penerima informasi tentang beasiswa di Kota Surabaya L : 1.065 orang P : 2.131 orang Jumlah Penerima Beasiswa: Jenjang S1: L : 1.065 orang P : 2.131 orang Kriteria Penerima Beasiswa Pemuda Tangguh: a. Merupakan Warga Kota Surabaya dibuktikan dengan KTP dan Kartu Keluarga b. Diterima di Perguruan Tinggi Negeri yang bekerjasama dengan Pemerintah Kota Surabaya c. Memiliki prestasi akademik maupun non akademik Untuk Informasi terkait dengan beasiswa dapat diakses melalui media sosial Disbudporapar. Beasiswa mahasiswa yang akan diberikan pada tahun 2024 : 3.500 orang
-
-
-
-
|
Akses:
Baik laki-laki maupun perempuan mendapat kesamaan akses untuk mendapatkan informasi secara seimbang melalui media sosial terkait penerimaan beasiswa pada sub kegiatan ini.
Partisipasi:
Calon Penerima beasiswa yang mendaftar program Beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya banyak didominasi oleh Perempuan L : 1.065 (33.32%) P : 2.131 (66.68%)
Kontrol:
Pengontrol pada sub kegiatan ini adalah Kepala Bidang Laki-laki
Manfaat:
a. Tersedianya Pemuda berprestasi yang mendapatkan beasiswa b. Terjaminnya keberlangsungan studi siswa/ mahasiswa sampai selesai dan tepat waktu |
Adanya keterbatasan kualitas dan kuantitas SDM yang berwawasan gender | 1. Masih banyaknya pemuda (terutama laki-laki) yang jarang mengakses informasi di media sosial. 2. Adanya anggapan di masyarakat bahwa proses penerimaan beasiswa terlalu sulit. | Memfasilitasi biaya pendidikan kepada pemuda berprestasi yang berkesetaraan gender | 1. Pemberian Penghargaan Pemuda Dan Organisasi Pemuda Yang Berjasa Dan/Atau Berprestasi berupa beasiswa Pemuda Tangguh Surabaya 2. Penambahan waktu pendaftaran penerimaan beasiswa 3. Penggunaan timeline dalam pendaftaran beasiswa | Adanya kesamaan hak untuk mendapatkan informasi terkait Penerimaan Beasiswa: Jenjang S1: L : 1.065 (33.32%) P : 2.131 (66.68%) |
Output:
Jumlah penerima beasiswa Pemuda Surabaya Tangguh L :1.065 orang P :1.222 orang
Outcome:
Meningkatnya pemerataan aksesbilitas dan fasilitasi biaya pendidikan L : 1.065 (33.32%) P : 2.131 (66.68%) |