Gender Analysis Pathway
Kecamatan Asemrowo

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
Program Pemberdayaan Masyarakat Desa Dan Kelurahan
Kegiatan:
Kegiatan Pemberdayaan Kelurahan (Tambak Sarioso)
Sub Kegiatan:
Pemberdayaan Masyarakat Di Kelurahan
Tujuan Sub Kegiatan:
Mengembangkan Kelompok Masyarakat (Pokmas) dan Organisasi Masyarakat (Ormas) Yang Melaksanakan Pemberdayaan Masyarakat Di Kelurahan Tambak Sarioso
Data Umum:
Jumlah Penduduk Kelurahan Tambak Sarioso L : 3.637, P : 3.599
Jumlah Lembaga Masyarakat RT : 20 orang, RW : 6 orang, LPMK : 1 Orang
Jumlah Keluarga Miskin di Kelurahan Tambak Sarioso sebanyak 65 Jiwa. Terdiri dari 26 KK.
Jumlah Kelompok Tani di Kelurahan Tambak Sarioso terdiri dari 2 Kelompok
Jumlah UMKM di Kelurahan Tambak Sarioso sebanyak 456 UMKM
Akses:
Setiap masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan dapat menerima informasi yang sama terkait bantuan sosial perogram kesejahteraan sosial maupun kegiatan yang akan dilaksanakan pada Sub Kegiatan pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan
Partisipasi:
Masyarakat baik laki-laki maupun perempuan yang masuk dalam kategori keluraga Miskin/Pra miskin dapat mengikuti kegiatan pemberdayaan yang akan dilaksanakan di Kelurahan
Kontrol:
Yang memiliki Kontrol dalam pengambilan keputusan didominasi oleh aki-laki.
Manfaat:
Kelompok Tani dan UMKM dapat meningkatkan pendapatan ekonomi dan memberdayakan keluarga miskin di Kelurahan
Belum optimalnya anggaran APBD 2024 dalam mendukung produk UMKM dan budidaya hidroponik serta ikan lele. Pemasaran dilaksanakan oleh anggota Kelompok Tani yang tidak mengerti akan IT sehingga kurang berkembang. Keterbatasan lahan dan kapasitas produks dibutuhkan keterlibatan anak muda dalam menangani pemasaran dan pengiriman barang. Motivasi dari masyarakat yang masuk kategori keluarga Miskin dan Pramiskin untuk mengikuti berbagai program kerja/kegiatan yang ditawarkan relatif rendah karena menganggap bahwa hal tersebut tidak akan berpengaruh secara instan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan sosial mereka. Meningkatkan fungsi dan kapabilitas Pokmas dan Ormas dalam pemberdayaan masyarakat di Kelurahan Tambak Sarioso Melaksanakan pelatihan pemasaran online dan pengemasan dan pengiriman produk. Meningkatkan jumlah sarana prasarana hidroponik dan kolam terpal lele untuk meningkatkan kapasitas produksi. Melaksanakan pelatihan pengelolaan keuangan bagi kelompok tani dan pelatihan bagi para pelaku UMKM. Anggota Kelompok Tani mayoritas adalah laki-laki. Produk UMKM sudah ada yang dititipkan di Kantin Teluk Lamong.
Output:
Meningkatnya partisipasi perempuan dalam kegiatan Kelompok Tani. Meningkatnya kualitas SDM Kelompok Tani dan UMKM. Meningkatnya kapasitas produksi hidroponik dan kolam terpal.
Outcome:
Peningkatan kemampuan dan keahlian dari masyarakat yang masuk kategori keluarga miskin/pramiskin sehingga dapat meningkatkan taraf perekonomian dan kesejahteraan sosialnya. Berkurangnya jumlah masyarakat dalam kategori Keluarga Miskin di Surabaya.