| Langkah 1 | Langkah 2 | Langkah 3 | Langkah 4 | Langkah 5 | Langkah 6 | Langkah 7 | Langkah 8 | Langkah 9 |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis | Data Pembuka Wawasan | Isu Gender | Kebijakan dan Rencana Ke Depan | Pengukuran Hasil | ||||
| Faktor Kesenjangan | Sebab Kesenjangan Internal | Sebab Kesenjangan Eksternal | Reformulasi Tujuan | Rencana Aksi | Data Dasar (Base-line) | Indikator Gender | ||
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
|
Program:
Program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Keolahragaan
Kegiatan:
Pembinaan dan Pengembangan Olahraga Prestasi Tingkat Daerah Provinsi
Sub Kegiatan:
Pembinaan dan Pengembangan Atlet Berprestasi Kabupaten/Kota
Tujuan Sub Kegiatan:
1. Pemerataan pembinaan dan pengembangan kegiatan keolahragaan; 2. Peningkatan mutu pelayanan minimal keolahragaan; 3. Peningkatan efektifitas dan efisiensi manajemen keolahragaan; 4. Peningkatan kesehatan, kebugaran, dan prestasi olahraga; 5. Peningkatan kuantitas dan kualitas atlet; 6. Peningkatan Prestasi Atlet |
Data Umum:
Jumlah Atlet yang mengikuti perlombaan di Tingkat Provinsi : L : 610 Orang P : 389 Orang
Jumlah Atlet yang berprestasi di Kota Surabaya :
L : 282 orang
P : 205 orang
Kriteria yang menjadi Atlet Berprestasi di Kota Surabaya :
- Ber-KTP/KK Surabaya
Menjadi pemenang dalam perlombaan Tingkat Kota/Provinsi/ Nasional
-
-
|
Akses:
adanya beberapa cabang olahraga yang tidak mempertandingkan kategori Perempuan (Aeromodeling, Sepak Bola, dst.)
Partisipasi:
Kurangnya partisipasi Atlet Wanita dalam mengikuti kompetisi olahraga
Kontrol:
Pengontrol Sub Kegiatan ini adalah Kepala Bidang Olahraga yang dijabat oleh seorang Laki-laki
Manfaat:
Semakin banyak atlet yang dibina sejak usia dini semakin banyak atlet berprestasi di Kota Surabaya |
Cabang olahraga terkendala dalam Penyelenggaraan Kompetisi kategori wanita dikarenakan jumlah kuota tidak memenuhi syarat untuk diadakan kompetisipenerimaan yang | 1. Cabang olahraga terkendala dalam mencari bibit baru kategori wanita untuk dibina 2. Beberapa Cabang Olahraga terkendala fasilitas sarana dan pra sarana yang kurang | 1. Pemerataan pembinaan dan pengembangan kegiatan keolahragaan lebih kepada laki-laki 2. Peningkatan mutu pelayanan lebih adil antara laki-laki dengan perempuan 3. Peningkatan efektifitas dan efisiensi manajemen keolahragaan lebih kepada laki-laki 4. Peningkatan kesehatan, kebugaran, dan prestasi olahraga lebih adil antara laki-laki dan perempuan 5. Peningkatan kuantitas dan kualitas atlet lebih adil antara perempuan dan laki-laki 6. Peningkatan Prestasi Atlet lebih kepada laki-laki | Mengadakan Sosialisasi Cabang Olahraga yang perlu di masalkan | Jumlah Atlet yang mengikuti perlombaan di Tingkat Provinsi: L : 610 Orang P : 389 Orang |
Output:
Jumlah Atlet Berprestasi sebanyak L : 282 orang P : 205 orang
Outcome:
Jumlah Atlet Berprestasi sebanyak L : 282 orang P : 205 orang |