Langkah 1 | Langkah 2 | Langkah 3 | Langkah 4 | Langkah 5 | Langkah 6 | Langkah 7 | Langkah 8 | Langkah 9 |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis | Data Pembuka Wawasan | Isu Gender | Kebijakan dan Rencana Ke Depan | Pengukuran Hasil | ||||
Faktor Kesenjangan | Sebab Kesenjangan Internal | Sebab Kesenjangan Eksternal | Reformulasi Tujuan | Rencana Aksi | Data Dasar (Base-line) | Indikator Gender | ||
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
Program:
Program Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan
Kegiatan:
Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Kelurahan
Sub Kegiatan:
Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan
Tujuan Sub Kegiatan:
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang ekonomi melalui pemberdayaan dan pemasaran produk UMKM yang berdaya saing |
Data Umum:
Jumlah penduduk di Kelurahan Kalisari 15.344 orang Laki-laki : 7511 orang Perempuan : 7833 orang
Jumlah UMKM aktif : 300
Jumlah UMKM tidak aktif : 0
Jumlah UMKM yang memiliki NIB : 52
Jumlah UMKM yang tidak memiliki NIB : 248
Pejabat Pelaksana Sub Kegiatan 2022 :
Laki-laki : 5
Perempuan : 0
Jumlah Petugas Pendataan tahun 2022 :
Laki-laki : 2
Perempuan : 1
|
Akses:
Pelaku usaha mendapatkan akses dari Kelurahan dan lebih banyak di dominasi perempuan
Partisipasi:
Tidak semua pelaku usaha berpartisipasi mengikuti kegiatan yang diadakan di Kelurahan dalam Sub Kegiatan ini partisipasi laki-laki lebih sedikit dari perempuan
Kontrol:
Kelompok UMKM mengikuti pelatihan bergantung pada ketersediaan anggaran kelurahandan pejabat pengambil keputusan dalam sub kegiatan ini lebih banyak laki-laki dibandingkan perempuan dengan perbandingan pejabat laki-laki 5 orang dan tidak ada pejabat perempuan
Manfaat:
Peningkatan ekonomi keluarga bagi pelaku UMKM. Di dapat data pelaku usaha mikro baik yang berNIB atau belum, sehingga bermanfaat sebagai masukan untuk menentukan intervensi yang tepat bagi UMKM agar meningkat/berdaya |
- Kurangnya sosialisasi dalam pengurusan NIB atau SDM berwawasan Gender terbatas - Kurangnya SDM yang memahami pemasaran melalui online | - Kelompok UMKM belum memahami pentingnya NIB - Adanya persepsi dari masyarakat jika kegiatan terkait urusan kesra lebih sesuai jika dilaksanakan perempuan - Kurangnya motivasi bagi UMKM dalam pengembangan usahanya dan ada kecenderungan pelaku usaha mikro lebih di dominasi perempuan karena laki-laki lebih banyak bekerja di luar usaha UMKM | Meningkatkan pengembangan usaha ekonomi masyarakat dan meningkatkan kualitas produk produksi pemasaran dengan mempertimbangkan partisipasi masyarakat atau pengusaha | - Memfasilitasi terkait kepengurusan kelengkapan administrasi bagi pelaku usaha mikro dan tokel mulai dari mengurus NIB, sosialisasi PIRT, memasukkan e-peken atau e-catalog lokal serta informasi event yang melibatkan usaha mikro - Pembinaan dan pelatihan atau bimtek serta memberikan motivasi bagi pelaku usaha mikro, pemasaran secara online bagi pelaku UMKM - Koordinasi dengan dinas terkait 4 kali membuat rencana giat/ even yang melibatkan UMKM : Pengembangan produksi pengelolaan bisnis, Penyediaan tempat berjualan baik daring maupun fisik, Pengembangan promosi pemasaran | - Pejabat Pelaksana Sub Kegiatan 2022 : Laki-laki : 5 Perempuan : 0 - Jumlah Petugas Pendataan tahun 2022 : Laki-laki : 2 Perempuan : 1 - Pejabat Pelaksana Sub Kegiatan 2023 : Laki-laki : 4 Perempuan : 1 - Jumlah Petugas Pendataan tahun 2023 : Laki-laki : 2 Perempuan : 1 |
Output:
- Terfasilitasinya dalam kepengurusan NIB - Meningkatnya ekonomi keluarga bagi pelaku UMKM - Terdatanya pelaku usaha mikro baik yang berNIB atau belum, sehingga bermanfaat sebagai masukan untuk menentukan intervensi yang tepat bagi UMKM agar meningkat/berdaya
Outcome:
Peningkatan omzet dan atau keuntungan pelaku UMKM dan naik level |