Gender Analysis Pathway
Dinas Sosial

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5 Langkah 6 Langkah 7 Langkah 8 Langkah 9
Pilih Kebijakan/Program/Kegiatan yang akan dianalisis Data Pembuka Wawasan Isu Gender Kebijakan dan Rencana Ke Depan Pengukuran Hasil
Faktor Kesenjangan Sebab Kesenjangan Internal Sebab Kesenjangan Eksternal Reformulasi Tujuan Rencana Aksi Data Dasar (Base-line) Indikator Gender
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Program:
PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL
Kegiatan:
Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan Daerah/Kota
Sub Kegiatan:
Pendataan Fakir Miskin Cakupan Daerah Kabupaten/Kota
Tujuan Sub Kegiatan:
Meningkatkan pelayanan kesejahteraan sosial bagi penduduk miskin
Data Umum:
• Jumlah Tenaga Administrasi Laki-laki 17 Perempuan 11 Dari jumlah tersebut, terdapat sejumlah 5 orang bertugas menjadi koordinator surveyor yang terdiri dari 4 laki-laki dan 1 perempuan
• Jumlah Surveyor Laki-laki 30 Perempuan 29 Kegiatan yg dilakukan : 1. Melakukan Survey langsung ke Rumah warga
-
-
-
Akses:
Perempuan kurang memiliki informasi yang memadai terkait pelaksanaan kegiatan
Partisipasi:
Kurangnya keterlibatan perempuan dalam kegiatan koordinasi
Kontrol:
Dalam hal pengambilan keputusan lebih didominasi oleh laki-laki
Manfaat:
Kurangnya pemahaman akan isu gender
• Kecenderungan bahwa isu gender belum dianggap sebagai hal penting dalam perencanaan program • Kurangnya kompetensi perencana dalam memahami dan melakukan analisis gender • Adanya anggapan kuat di masyarakat yang lebih mengutamakan laki-laki dalam urusan publik, sedangkan peran perempuan sebagai tambahan Meningkatkan pelayanan kesejahteraan sosial bagi penduduk miskin yang lebih responsif gender Meningkatkan peran perempuan dalam pendataan masyarakat berpenghasilan rendah Jumlah koordinator surveyor lebih seimbang antara laki-laki dan perempuan Jumlah surveyor antara laki-laki dan perempuan cukup seimbang
Output:
Laporan pemutakhiran data
Outcome:
Pelayanan kesejahteraan sosial bagi penduduk miskin semakin meningkat Peran serta perempuan