GENDER BUDGET STATEMENT (GBS)
Inspektorat

NAMA PERANGKAT DAERAH Inspektorat
UNIT ORGANISASI Inspektorat
TAHUN ANGGARAN 2023
PROGRAM Perumusan Kebijakan, Pendampingan Dan Asistensi
KEGIATAN Pendampingan dan Asistensi
SUB KEGIATAN Pendampingan dan Asistensi Urusan Pemerintahan Daerah
TUJUAN SUB KEGIATAN Meningkatnya Pendampingan dan Asistensi serta pembinaan terkait pengarusutamaan gender
KODE SUB KEGIATAN 6.01.03.2.02.01
ANALISIS SITUASI
  1. Data Pembuka wawasan
    • Inspektorat mempunyai tugas melakukan pengawasan terhadap Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Daerah di Kota Surabaya sebanyak 65 PD, dan pelaksanaan pembinaan penyelenggaraan Pemerintahan Kota sebanyak 65 PD.
    • Jumlah Pegawai di Inspektorat : Laki-laki = 22 orang Perempuan= 20 orang Pejabat Struktural : L = 7 orang, P = 0 orang Eselon II : L = 1 orang (inspektur) Eselon III :L = 5 orang (Khusus, I,II dan III, sekretaris), P = 0 orang Eselon IV : L = 1 orang (kasubbag)
    • Jumlah Fungsional Auditor L=11 orang (45,83%), P =13 orang (54,17%) Auditor Irban Khusus terdiri dari : L = 4 orang, P = 2 orang Auditor Irban I terdiri dari : L=2 orang, P = 4orang Auditor Irban II terdiri dari : L= 4 orang, P = 2 orang Auditor Irban III terdiri dari : L = 1 orang, P = 5 orang Staf Sekretariat (ASN) : L = 7 orang, P = 7 orang Jumlah auditor yang tersertifikasi: L: 11 orang, P: 13 orang Auditor yang telah mengikuti pelatihan terkait PPRG L: 2 orang, P: 0 orang
    • Jumlah OPD lingkup Pemerintah Kota Surabaya 65 Dinas = 18 Bagian = 6 Badan = 8 RSUD = 2 Kecamatan = 31 Pejabat OPD di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya: Perempuan = 176 Laki-laki = 218
    • Jenis kegiatan yang dilaksanakan auditor: 1. Pendampingan 2. Asistensi 3. Pembinaan
  2. Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
    1. Faktor Kesenjangan :
      Akses:
      Adanya kesamaan akses untuk terlibat dalam Pendampingan dan Asistensi.
      Partisipasi:
      Partisipasi auditor yang melaksanakan pendampingan dan asistensi didominasi oleh laki-laki karena telah mengikuti pelatihan dan memahami konsep gender.
      Kontrol:
      Pejabat yang mengampu kegiatan ini lebih banyak laki-laki dibandingkan perempuan
      Manfaat:
      Kegiatan ini lebih banyak perempuan yang mendapatkan manfaat dari Pendampingan dan Asistensi serta Pembinaan tersebut.
    2. Sebab Kesenjangan Internal :
      1. Penyusunan Tim tidak berdasarkan jenis kelamin laki-laki dan perempuan namun berdasarkan kompetensi yang dimiliki, termasuk penunjukan Pengendali Teknis dan Ketua Tim. 2. Profesionalisme tenaga Auditor/Pengawas belum merata baik dari segi kapasitas dan kompetensinya. 3. Belum proporsionalnya jumlah Auditor/Pengawas yang tersedia dibandingkan dengan kebutuhan operasional pelaksanaan pendampingan dan asistensi dalam setahun.
    3. Sebab Kesenjangan Eksternal :
      1. Overlapp pemeriksaan reguler dan jadwal pengiriman diklat menimbulkan kurangnya minat Auditor/Pengawas mengikuti diklat, terutama yang berlangsung lama. 2. Dukungan masyarakat melalui pengaduan, kritik dan saran sebagai bentuk pengawasan terhadap jalannya pemerintahan yang telah dilaksanakan oleh aparat pemerintah.
CAPAIAN SUB KEGIATAN
  1. Tolak Ukur :
    Meningkatnya Pendampingan dan asistensi serta pembinaan urusan Pemerintah Daerah yang responsif gender
  2. Indikator dan Target Kinerja :
    Output: Target Persentase Administrasi Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2023 adalah 100% Jumlah target pendampingan dan asistensi Perangkat Daerah tahun 2023 sebanyak 65 OPD
    Outcome: Jumlah auditor yang terlibat dalam Pendampingan dan Asistensi Urusan Pemerintahan Daerah: L =11 orang P=13 orang (2022) menjadi L =13 orang P=16 orang (2023) Jumlah auditor yang terlibat dalam reviu dokumen PPRG dari : Tahun 2022: L= 2 orang (100%) P = 1 orang (0%) menjadi Tahun 2023: L = 5 orang (71,43%), P = 2 orang (28,57%) Jumlah auditor yang mengikuti pelatihan PPRG Tahun 2022 L: 2 orang, P: 1 orang Menjadi Tahun 2023 : L = 5 orang (71,43%), P = 2 orang (28,57%)
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.) 341839500
RENCANA AKSI
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS Output:
Target Persentase Administrasi Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2023 adalah 100% Jumlah target pendampingan dan asistensi Perangkat Daerah tahun 2023 sebanyak 65 OPD
Outcome:
Jumlah auditor yang terlibat dalam Pendampingan dan Asistensi Urusan Pemerintahan Daerah: L =11 orang P=13 orang (2022) menjadi L =13 orang P=16 orang (2023) Jumlah auditor yang terlibat dalam reviu dokumen PPRG dari : Tahun 2022: L= 2 orang (100%) P = 1 orang (0%) menjadi Tahun 2023: L = 5 orang (71,43%), P = 2 orang (28,57%) Jumlah auditor yang mengikuti pelatihan PPRG Tahun 2022 L: 2 orang, P: 1 orang Menjadi Tahun 2023 : L = 5 orang (71,43%), P = 2 orang (28,57%)