GENDER BUDGET STATEMENT (GBS)
Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga

NAMA PERANGKAT DAERAH Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga
UNIT ORGANISASI Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga
TAHUN ANGGARAN 2024
PROGRAM Program Pengelolaan Dan Pengembangan Sistem Air Limbah
KEGIATAN Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah Domestik dalam Daerah Kabupaten/Kota
SUB KEGIATAN Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD)
TUJUAN SUB KEGIATAN Terciptanya sistem pengolahan air limbah domestik yang terintegrasi di Kota Surabaya
KODE SUB KEGIATAN 1.03.05 / Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah
ANALISIS SITUASI
  1. Data Pembuka wawasan
    • Sub kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) dilaksanakan untuk mengoptimalkan pengolahan air limbah domestik dalam rangka Optimalisasi Pelayanan limbah domestik bagi Warga Kota Surabaya. Sasaran dari sub kegiatan ini adalah Terpeliharanya Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Keputih Surabaya dan seluruh IPAL aset Pemerintah Kota Surabaya (SWK, Rusunawa, Puskesmas, Kantor, Sekolah, dll) agar pengolahan air limbah berjalan dan berfungsi dengan baik sebagaimana mestinya.yang dapat bermanfaat bagi warga Kota Surabaya, dengan rincian sebagai berikut: - Jumlah penduduk laki-laki = 1.490.358 - Jumlah penduduk perempuan = 1.518.928
    • -
    • -
    • -
    • -
  2. Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
    1. Faktor Kesenjangan :
      Akses:
      Mempunyai kesempatan yang sama untuk berperan dalam kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) di Kota Surabaya.
      Partisipasi:
      Mayoritas laki-laki yang berpartisipasi dalam Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD)
      Kontrol:
      Keputusan / kebijakan terkait Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya dalam hal ini oleh Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga sebagai pengampu kegiatan
      Manfaat:
      Semakin meningkatnya kualitas pengolahan air limbah domestik yang manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh warga Kota Surabaya.
    2. Sebab Kesenjangan Internal :
      Pelaksanaan pekerjaan Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) mayoritas pelaksananya adalah laki-laki
    3. Sebab Kesenjangan Eksternal :
      Keterlibatan peran dalam kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) di Kota Surabaya mayoritas dilakukan oleh laki-laki
CAPAIAN SUB KEGIATAN
  1. Tolak Ukur :
    Mewujudkan sistem pengolahan air limbah domestik yang terintegrasi dengan baik dan manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh warga Kota Surabaya
  2. Indikator dan Target Kinerja :
    Output: Indikator (output) aktifitas: Terwujudnya pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) di Kota Surabaya yang dapat dimanfaatkan/ diakses oleh warga Kota Surabaya
    Outcome: Indikator Sub Kegiatan: Jumlah Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) yang Dioperasikan dan Dipelihara 96 Unit Indikator Kegiatan: • Jumlah jenis lokasi IPAL yang dipelihara dan berfungsi baik 4 Jenis • Jangkauan pelayanan sistem air limbah domestik yang dibangun 2 kelurahan Indikator Program: • Persentase capaian penyediaan IPAL komunal di Kawasan permukiman sebesar 100% • Volume kapasitas operasional pelayanan pengolahan air limbah yang dikelola Pemerintah Kota Surabaya sebesar 911m3 Indikator Sasaran: Persentase sarana dan prasarana drainase berfungsi dengan baik dan siap operasional sebesar 85 %.
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.) 6134647370
RENCANA AKSI
Aktivitas 1 Pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) dengan meningkatkan peran perempuan dalam proses pengadministrasian pekerjaan
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS Output:
Indikator (output) aktifitas: Terwujudnya pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) di Kota Surabaya yang dapat dimanfaatkan/ diakses oleh warga Kota Surabaya
Outcome:
Indikator Sub Kegiatan: Jumlah Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) yang Dioperasikan dan Dipelihara 96 Unit Indikator Kegiatan: • Jumlah jenis lokasi IPAL yang dipelihara dan berfungsi baik 4 Jenis • Jangkauan pelayanan sistem air limbah domestik yang dibangun 2 kelurahan Indikator Program: • Persentase capaian penyediaan IPAL komunal di Kawasan permukiman sebesar 100% • Volume kapasitas operasional pelayanan pengolahan air limbah yang dikelola Pemerintah Kota Surabaya sebesar 911m3 Indikator Sasaran: Persentase sarana dan prasarana drainase berfungsi dengan baik dan siap operasional sebesar 85 %.