GENDER BUDGET STATEMENT (GBS)
Kecamatan Sukolilo

NAMA PERANGKAT DAERAH Kecamatan Sukolilo
UNIT ORGANISASI Kecamatan Sukolilo
TAHUN ANGGARAN 2025
PROGRAM Program Pemberdayaan Masyarakat Desa Dan Kelurahan
KEGIATAN Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Kecamatan
SUB KEGIATAN Fasilitasi Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat
TUJUAN SUB KEGIATAN Meningkatkan pemahaman Usaha Mikro Kecil Menengah yang valid di wilayah Kecamatan Sukolilo
KODE SUB KEGIATAN Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Kecamatan (3074)
ANALISIS SITUASI
  1. Data Pembuka wawasan
    • Dasar hukum UMKM UMKM adalah istilah dalam dunia ekonomi yang merujuk kepada usaha /bisnis yang dijalankan oleh individu,rumah tangga atau badan usaha ukuran kecil.
    • Jumlah penduduk di Kecamatan Sukolilo : 115.641 jiwa Laki-laki : 56.992 Jiwa Perempuan : 58.649 Jiwa
    • Jumlah UMKM yang ada di wilayah kecamatan Sukolilo sesuai dengan pendataan tahun 2024 sebanyak 208 Jiwa Laki - laki : 14 Jiwa Perempuan : 194 Jiwa
    • UMKM yang aktif 208 Jiwa Laki-Laki : 14 Jiwa Perempuan: 194 Jiwa
    • Sosialisasi dan pelatihan kepada umkm tahun 2024 dilaksanakan sebanyak 11 kali, dengan peserta 208 L: 14 Jiwa P: 194 Jiwa
  2. Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
    1. Faktor Kesenjangan :
      Akses:
      Akses: - Tidak semua UMKM mendapatkan akses fasilitas. - Kurangnya akses bagi UMKM laki-laki - Adanya kemudahan akses bagi Warga untuk segala proses kepengurusan perijinan, permodalan, dan fasilitasi dengan OPD terkait dll.
      Partisipasi:
      - Rendahnya keaktifan UMKM untuk berpartisipasi dalam kegiatan - Tingginnya Peran serta warga dalam mendukung/ mendorong kegiatan UMKM dan kesejahteraan sosial khususnya bagi Perempuan
      Kontrol:
      Yang dapat memberi keputusan didominasi oleh UMKM perempuan Kegiatan ini dapat di kontrol langsung oleh bapak camat melalui kasie kesra dan perekonomian
      Manfaat:
      - Pelaku usaha/UMKM dapat mendaftarkan NIB nya secara langsung untuk Legalitas usaha dan terdaftar di Dinas terkait - Dapat membuat kelompok usaha bersama (memiliki keahlian yang sama) - Menambah pelaku usaha atau UMKM di Kecamatan Dominasi oleh UMKM perempuan
    2. Sebab Kesenjangan Internal :
      - Kurangnya personil /petugas Kecamatan dalam pelaksanaan pekerjaan untuk sosialisasi UMKM - Kurangnya koordinasi dengan OPD terkait - Kurangnya sosialisasi tentang pemasaran produk dengan pelaku UMKM
    3. Sebab Kesenjangan Eksternal :
      - Kurangnya minat daya beli masyarakat pada produk UMKM - Kurangnya informasi tentang pengurusan perijinan berusaha (NIB) - Minimnya pemahaman pelaku UMKM, dalam pengisian aplikasi sistem perijinan berusaha
CAPAIAN SUB KEGIATAN
  1. Tolak Ukur :
    Meningkatkan pemahaman Usaha Mikro Kecil Menengah yang valid di wilayah Kecamatan Sukolilo yang responsif gender
  2. Indikator dan Target Kinerja :
    Output: - Pada tahun 2025 akan dilaksanakan sosialisasi tentang perijinan sistem berusaha sebanyak 4 kali dengan target jumlah peserta sebanyak 496. pelaku usaha/Umkm
    Outcome: - Jumlah UMKM yang mendapatkan izin pada tahun 2025 sebanyak 496 pelaku usaha/Umkm Jumlah Fasilitasi Laporan 1. Fasilitasi Galeri UMKM 2. Pembentukan Kelompok Usaha Bersama 3. Pembuatan NIB Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Output kegiatan: laporan yang Dibuat 4 kali dalam setahun Outcome program: Terlaksananya fasilitasi pengembangan usaha ekonomi dinilai baik oleh masyarakat Impact: Meningkatkan persentase pertumbuhan produktivitas Usaha Mikro Menurunkan indeks kemiskinan (RKPD)
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.) 23.1100000
RENCANA AKSI
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS Output:
- Pada tahun 2025 akan dilaksanakan sosialisasi tentang perijinan sistem berusaha sebanyak 4 kali dengan target jumlah peserta sebanyak 496. pelaku usaha/Umkm
Outcome:
- Jumlah UMKM yang mendapatkan izin pada tahun 2025 sebanyak 496 pelaku usaha/Umkm Jumlah Fasilitasi Laporan 1. Fasilitasi Galeri UMKM 2. Pembentukan Kelompok Usaha Bersama 3. Pembuatan NIB Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Output kegiatan: laporan yang Dibuat 4 kali dalam setahun Outcome program: Terlaksananya fasilitasi pengembangan usaha ekonomi dinilai baik oleh masyarakat Impact: Meningkatkan persentase pertumbuhan produktivitas Usaha Mikro Menurunkan indeks kemiskinan (RKPD)