GENDER BUDGET STATEMENT (GBS)
Kecamatan Asemrowo

NAMA PERANGKAT DAERAH Kecamatan Asemrowo
UNIT ORGANISASI Kecamatan Asemrowo
TAHUN ANGGARAN 2025
PROGRAM Program Pemberdayaan Masyarakat Desa Dan Kelurahan
KEGIATAN Kegiatan Pemberdayaan Kelurahan (Tambak Sarioso)
SUB KEGIATAN Pemberdayaan Masyarakat Di Kelurahan
TUJUAN SUB KEGIATAN Mengembangkan Kelompok Masyarakat (Pokmas) dan Organisasi Masyarakat (Ormas) Yang Melaksanakan Pemberdayaan Masyarakat Di Kelurahan Tambak Sarioso
KODE SUB KEGIATAN 7.01.03 PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN
ANALISIS SITUASI
  1. Data Pembuka wawasan
    • Jumlah Penduduk Kelurahan Tambak Sarioso L : 3.637, P : 3.599
    • Jumlah Lembaga Masyarakat RT : 20 orang, RW : 6 orang, LPMK : 1 Orang
    • Jumlah Keluarga Miskin di Kelurahan Tambak Sarioso sebanyak 65 Jiwa. Terdiri dari 26 KK.
    • Jumlah Kelompok Tani di Kelurahan Tambak Sarioso terdiri dari 2 Kelompok
    • Jumlah UMKM di Kelurahan Tambak Sarioso sebanyak 456 UMKM
  2. Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
    1. Faktor Kesenjangan :
      Akses:
      Setiap masyarakat, baik laki-laki maupun perempuan dapat menerima informasi yang sama terkait bantuan sosial perogram kesejahteraan sosial maupun kegiatan yang akan dilaksanakan pada Sub Kegiatan pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan
      Partisipasi:
      Masyarakat baik laki-laki maupun perempuan yang masuk dalam kategori keluraga Miskin/Pra miskin dapat mengikuti kegiatan pemberdayaan yang akan dilaksanakan di Kelurahan
      Kontrol:
      Yang memiliki Kontrol dalam pengambilan keputusan didominasi oleh aki-laki.
      Manfaat:
      Kelompok Tani dan UMKM dapat meningkatkan pendapatan ekonomi dan memberdayakan keluarga miskin di Kelurahan
    2. Sebab Kesenjangan Internal :
      Belum optimalnya anggaran APBD 2024 dalam mendukung produk UMKM dan budidaya hidroponik serta ikan lele.
    3. Sebab Kesenjangan Eksternal :
      Pemasaran dilaksanakan oleh anggota Kelompok Tani yang tidak mengerti akan IT sehingga kurang berkembang. Keterbatasan lahan dan kapasitas produks dibutuhkan keterlibatan anak muda dalam menangani pemasaran dan pengiriman barang. Motivasi dari masyarakat yang masuk kategori keluarga Miskin dan Pramiskin untuk mengikuti berbagai program kerja/kegiatan yang ditawarkan relatif rendah karena menganggap bahwa hal tersebut tidak akan berpengaruh secara instan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan sosial mereka.
CAPAIAN SUB KEGIATAN
  1. Tolak Ukur :
    Meningkatkan fungsi dan kapabilitas Pokmas dan Ormas dalam pemberdayaan masyarakat di Kelurahan Tambak Sarioso
  2. Indikator dan Target Kinerja :
    Output: Meningkatnya partisipasi perempuan dalam kegiatan Kelompok Tani. Meningkatnya kualitas SDM Kelompok Tani dan UMKM. Meningkatnya kapasitas produksi hidroponik dan kolam terpal.
    Outcome: Peningkatan kemampuan dan keahlian dari masyarakat yang masuk kategori keluarga miskin/pramiskin sehingga dapat meningkatkan taraf perekonomian dan kesejahteraan sosialnya. Berkurangnya jumlah masyarakat dalam kategori Keluarga Miskin di Surabaya.
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.) 412267602
RENCANA AKSI
Aktivitas 1 Terbentuknya kelompok tani dengan perbandingan L : P adalah 50% : 50%
Aktivitas 2 Meningkatnya kualitas SDM Kelompok Tani dan UMKM
Aktivitas 3 Meningkatnya kapasitas produksi hidroponik dan kolam terpal
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS Output:
Meningkatnya partisipasi perempuan dalam kegiatan Kelompok Tani. Meningkatnya kualitas SDM Kelompok Tani dan UMKM. Meningkatnya kapasitas produksi hidroponik dan kolam terpal.
Outcome:
Peningkatan kemampuan dan keahlian dari masyarakat yang masuk kategori keluarga miskin/pramiskin sehingga dapat meningkatkan taraf perekonomian dan kesejahteraan sosialnya. Berkurangnya jumlah masyarakat dalam kategori Keluarga Miskin di Surabaya.