GENDER BUDGET STATEMENT (GBS)
Kecamatan Tenggilis Mejoyo

NAMA PERANGKAT DAERAH Kecamatan Tenggilis Mejoyo
UNIT ORGANISASI Kecamatan Tenggilis Mejoyo
TAHUN ANGGARAN 2024
PROGRAM PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN
KEGIATAN Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Kecamatan
SUB KEGIATAN Fasilitasi Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat
TUJUAN SUB KEGIATAN Meningkatnya kualitas pelayanan publik yang efektif dan inovatif
KODE SUB KEGIATAN 7.01.03 PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN
ANALISIS SITUASI
  1. Data Pembuka wawasan
    • Data Jumlah Penduduk Kecamatan Tenggilis Mejoyo Kota Surabaya L: 28.878 orang P: 29.817 orang
    • Pejabat Pelaksana sub kegiatan Kecamatan 1 orang Laki-laki P: 3 Orang di Kelurahan Jumlah Petugas tugas pendataan Tahun 2022 : L = 1 orang P = 7 orang Jumlah UMKM yang ada sesuai dengan pendataan 1357 UMKM Se kecamatan Tenggilis Mejoyo
    • Staf Pelaksana : 2 staf Laki-laki dan 1 staf perempuan
    • Pejabat Pelaksana sub kegiatan Kelurahan 4 orang Perempuan
    • Jumlah UMKM yang ada sesuai dengan pendataan 1254 UMKM Se kecamatan Tenggilis Mejoyo
  2. Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
    1. Faktor Kesenjangan :
      Akses:
      Pelaku UMKM baik Laki/Perempuan mendapatkan akses sama dalam proses perijinan NIB, e-peken, QRIS, Permohonan bantuan permodalan usaha
      Partisipasi:
      Dalam subkeg ini partisipasi laki2 lebih sedikit dari perempuan dmana tidak semua pelaku usaha mengkuti kegiatan yang di inisiasi kecamatan UMKM : kelompok UKM yang mengikuti pelatihan/pembinaan berdasarkan undangan Kecamatan dan rekomendasi Paguyupan UMKM
      Kontrol:
      Pejabat pengambil keputusan dalam subkeg ini lebih banyak perempuan jika dibandingkan laki-laki dengan komposisi pejabat laki-laki L = 1 orang (Kecamatan) P = 4 orang (Kelurahan)
      Manfaat:
      Didapat data pelaku Usaha mikro baik yang ber NIB atau belum, sehingga bermanfat sebagai masukan untuk menetukan intervensi yang tepat bagi UMKM agar meningkat/ berdaya
    2. Sebab Kesenjangan Internal :
      SDM berwawasan Gender terbatas, Adanya persepsi dari masyarakat jika kegiatan-kegiatan terkait urusan kesra lebih sesuai jika dilaksanakan perempuan
    3. Sebab Kesenjangan Eksternal :
      Kecenderungan pelaku usaha mikro lebih didominasi perempuan karena Laki-laki lebih banyak yang bekerja di luar usaha UMKM
CAPAIAN SUB KEGIATAN
  1. Tolak Ukur :
    - Memfasilitasi terkait keleng kapan admini strasi bagi pelaku usaha mikro dan Tokel mulai dari mengurus NIB, sosialisasi PIRT, Memasukan E-Peken atau e-katalog lokal serta informasi event yang melibatkan usaha mikro - Meningkatkan kualitas dan pendapatan usaha ekonomi masyarakat yang lebih baik melalui fasilitasi pengembangan usaha
  2. Indikator dan Target Kinerja :
    Output: Output Sub Keg Jumlah Laporan Fasilitasi Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat 4 Laporan Output Kegiatan : Jumlah Potensi Usaha yang difasilitasi 60 Pelaku Usaha
    Outcome: Persentase Potensi Usaha yang difasilitasi : 100 %
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.) 3600000
RENCANA AKSI
Aktivitas 1 1. Pendataan pelaku Usaha Ekonomi UMKM dan Toko Kelontong 2. Sosialisasi legalitas berusaha 3. Gelar produk UMKM dalam CFD dan even terkait 4. Peningkatan kualitas bagi pelaku UMKM dengan mengundang narasumber yang berkompeten
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS Output:
Output Sub Keg Jumlah Laporan Fasilitasi Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat 4 Laporan Output Kegiatan : Jumlah Potensi Usaha yang difasilitasi 60 Pelaku Usaha
Outcome:
Persentase Potensi Usaha yang difasilitasi : 100 %