NAMA PERANGKAT DAERAH
|
Kecamatan Wiyung |
UNIT ORGANISASI
|
Kecamatan Wiyung |
TAHUN ANGGARAN
|
2023 |
PROGRAM
|
PROGRAM PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN UMUM |
KEGIATAN
|
Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum sesuai Penugasan Kepala Daerah |
SUB KEGIATAN
|
Fasilitasi, Koordinasi dan Pembinaan (Bimtek, Sosialisasi, Konsultasi)
Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Nasional |
TUJUAN SUB KEGIATAN
|
Meningkatkan Jumlah Orang yang Mengikuti Fasilitasi, Koordinasi dan Pembinaan (Bimtek, Sosialisasi, Konsultasi) Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Nasional |
KODE SUB KEGIATAN
|
7.01.05.2.01.02 |
ANALISIS SITUASI
|
-
Data Pembuka wawasan
- Sarpras yang dibutuhkan kegiatan yaitu Nara Sumber, Transport Lokal
Jumlah Penduduk Kecamatan Wiyung Per 31
Desember 2022 L = 36.943 P =
37.281 Jumlah RW se Kecamatan Wiyung sejumlah RW = 34
- Kelurahan Babatan : LPMK : 1 ( L= 1) RW : 11 ( L = 11) RT : 68 ( P= 6
L= 62)
- Kelurahan Balasklumprik: LPMK : 1 (L= 1)
RW : 8 (L=8) RT : 40 (L=40)
- Kelurahan Jajartunggal : LPMK : 1 (L= 1) RW :6
(P= 0 L= 6) RT
:26 (P= 8 L= 18
- Kelurahan Wiyung :
LPMK :1 (L= 1)
RW :9 (P= 0 L=
9) RT :39 (P= 3
L= 36)
- Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
- Faktor Kesenjangan :
Akses:
Tokoh Masyarakat (LPMK, RW,
RT)yang menerima Operasional Pengelolaan Administrasi, masih didomisili laki-laki.
Partisipasi:
Kesenjangan laki-laki dan perempuan dalam pelaksanaan kegiatan Fasilitasi, koordinasi dan pembinaan wawasan kebangsaan dan ketahanan Nasional di wilayah Kecamatan Wiyung lebih di dominan laki- laki.
Kontrol:
Peserta hadir karena adanya undangan dari Kecamatan.
Manfaat:
Manfaat yang diperoleh masyarakat baik laki2 dan perempuan dari adanya Bimtek dan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan, mempunyai tujuan: - Mempertebal rasa kebangsaan serta meningkatkan semangat kebangsaan Manfaat : 1) Pencapaian kehidupan yang dilandasi jati diri bangsa 2) Sadar terhadap sistem Nasional yang bersumber dari Pancasila dan UUD 1945
3) Aktualisasi Cinta Negara Indonesia
- Sebab Kesenjangan Internal :
SDM : Tidak semua SDM dalam OPD paham tentang Gender/Responsif gender. Kurang tersedianya operasional pengelola administasi untuk mendukung kesetaraan gender. Anggaran
: Anggaran yang digunakan pada kegiatan ini adalah APBD dan sudah memadai.
- Sebab Kesenjangan Eksternal :
Adanya persepsi masyarakat bahwa lembaga RT RW LPMK
adalah laki- laki. - Adanya anggapan bahwa perempuan hanya beraktifitas untuk pengurusan Rumah Tangga.
|
CAPAIAN SUB KEGIATAN
|
-
Tolak Ukur :
Tujuan pelaksanaan subkegiatan adalah untuk pencapaian Program Peyelenggaraan Pemerintah Umum yang lebih responsif gender.
-
Indikator dan Target Kinerja :
Output: 1.Terlaksananya Sosialisasi
2. Banyaknya yang hadir di Sosialisasi
Outcome: Meningkatkan Jumlah Orang yang Mengikuti Fasilitasi, Koordinasi dan Pembinaan (Bimtek, Sosialisasi, Konsultasi) Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Nasional
|
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.)
|
8800000 |
RENCANA AKSI
|
Aktivitas 1 |
Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum sesuai Penugasan Kepala Daerah |
|
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS
|
Output:
1.Terlaksananya Sosialisasi
2. Banyaknya yang hadir di Sosialisasi
Outcome:
Meningkatkan Jumlah Orang yang Mengikuti Fasilitasi, Koordinasi dan Pembinaan (Bimtek, Sosialisasi, Konsultasi) Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Nasional
|