GENDER BUDGET STATEMENT (GBS)
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

NAMA PERANGKAT DAERAH Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
UNIT ORGANISASI Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
TAHUN ANGGARAN 2022
PROGRAM PROGRAM PENINGKATAN KEWASPADAAN NASIONAL DAN PENINGKATAN KUALITAS DAN FASILITASI PENANGANAN KONFLIK SOSIAL
KEGIATAN Perumusan Kebijakan Teknis dan Pelaksanaan Pemantapan Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Sosial
SUB KEGIATAN Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan di Bidang Kewaspadaan Dini, Kerjasama Intelijen, Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing dan Lembaga Asing, Kewaspadaan Perbatasan Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan Bidang Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di Daerah
TUJUAN SUB KEGIATAN Menegakkan Hak Asasi Manusia (pencegahan kekerasan dalam rumah tangga dan pelecehan seksual terhadap anak)
KODE SUB KEGIATAN 1010
ANALISIS SITUASI
  1. Data Pembuka wawasan
    • Jumlah Warga Kota Surabaya
    • Jumlah masyarakat yang mendapatkan informasi/ undangan terkait kegiatan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) di Kelurahan Babat Jerawat-Pakal, Kelurahan Rangkah-Tambaksari, Kelurahan Wonokusumo-Semampir (kader Surabaya Hebat) L : 19 P : 116 dan Anggota tim yang menghadiri kegiatan pemantauan lapagan keberadaan orang asing L: 16 P: 2 (jumlah undangan)
    • Warga kota Surabaya yang menghadiri kegiatan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) ) di Kelurahan Babat Jerawat-Pakal, Kelurahan Rangkah-Tambaksari, Kelurahan Wonokusumo-Semampir L: 19 P: 116 dan Anggota tim yang menghadiri kegiatan pemantauan lapagan keberadaan orang asing L: 16 P: 2 (jumlah undangan)
    • Pejabat pengampu sub kegiatan Eselon II: L: 0 P: 1 Eselon III: L: 1 P: 2 Sub Koord: L: 2 P: 4
    • Proporsi warga Surabaya yang memiliki wawasan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) didominasi oleh perempuan
  2. Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
    1. Faktor Kesenjangan :
      Akses:
      Adanya kesamaan peluang untuk mendapatkan akses informasi terkait kegiatan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM), namun masih kurangnya pemahaman dari peserta
      Partisipasi:
      Proporsi yang menghadiri kegiatan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) lebih banyak perempuan
      Kontrol:
      Proporsi pejabat pengampu sub kegiatan didominasi oleh perempuan
      Manfaat:
      - Proporsi warga Surabaya yang memiliki pemahaman Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) didominasi oleh perempuan - Proporsi warga Surabaya yang memiliki pemahaman terkait keberadaan orang asing.
    2. Sebab Kesenjangan Internal :
      Masih adanya SDM yang belum mendapatkan sosialisasi kegiatan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM)
    3. Sebab Kesenjangan Eksternal :
      - Jumlah pengurus RT, RW, LPMK di kota Surabaya masih banyak laki-laki - Pola pikir masyarakat yang menganggap pemahaman kegiatan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) kurang penting/ mementingkan hal lain
CAPAIAN SUB KEGIATAN
  1. Tolak Ukur :
    - Memberikan lebih banyak pemahaman kegiatan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) - Berupaya menghadirkan keseimbangan antara Perempuan dan laki-laki dalam kegiatan Pemantauan lapangan keberadaan orang asing di kota Surabaya.
  2. Indikator dan Target Kinerja :
    Output: - Menigkatnya pemahaman peserta perempuan dalam sosialisasi, Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) pada tingkat RT, RW - Menigkatnya partisipasi kehadiran perempuan dalam kegiatan yang di maksud
    Outcome: - Terselenggaranya sosialisasi, Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) pada tingkat RW yang responsif gender - Memberi sumbangsih pada Indeks kesetaraan gender dan SDG’s Nomor 5 dan 16 - Terselenggaranya pemantauan lapangan keberadaan orang asing yang responsif gender.
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.) 454385063
RENCANA AKSI
Aktivitas 1 Sosialisasi kegiatan Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM)
Aktivitas 2 Pelaksanaan pemantauan lapangan keberadaan orang asing di usulkan yang hadir adalah Seimbang antara laki-laki dan Perempuan
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS Output:
- Menigkatnya pemahaman peserta perempuan dalam sosialisasi, Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) pada tingkat RT, RW - Menigkatnya partisipasi kehadiran perempuan dalam kegiatan yang di maksud
Outcome:
- Terselenggaranya sosialisasi, Penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) pada tingkat RW yang responsif gender - Memberi sumbangsih pada Indeks kesetaraan gender dan SDG’s Nomor 5 dan 16 - Terselenggaranya pemantauan lapangan keberadaan orang asing yang responsif gender.