GENDER BUDGET STATEMENT (GBS)
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

NAMA PERANGKAT DAERAH Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
UNIT ORGANISASI Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
TAHUN ANGGARAN 2023
PROGRAM PROGRAM PENINGKATAN KEWASPADAAN NASIONAL DAN PENINGKATAN KUALITAS DAN FASILITASI PENANGANAN KONFLIK SOSIAL
KEGIATAN Perumusan Kebijakan Teknis dan Pelaksanaan Pemantapan Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Sosial
SUB KEGIATAN Pelaksanaan Koordinasi, di bidang kewaspadaan dini, Kerjasama Intelejen, Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing dan Lembaga Asing, Kewaspadaan Perbatasan Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan Bidang Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di Daerah
TUJUAN SUB KEGIATAN Mewujudkan keserasian kebijakan masyarakat dalam penanganan masalah-masalah Sosial Ekonomi, Sosial Budaya dan Sosial Masyarakat kearah terwujudnya ketahanan sosial masyarakat dan terlindunginya masyarakat dari dampak penyelenggaraan pembangunan dan perubahan Sosial yang cepat melalui sinergitas Pemerintah Kota dan masyarakat Kota. - Mendapatkan informasi cepat dan akurat yang diperlukan untuk bahan penentuan kebijakan masalah-masalah Sosial Ekonomi, Sosial Budaya dan Sosial Masyarakat serta membangun sistem informasi yang diperlukan sebagai alat peringatan dini dan meningkatkan fungsi dan koordinasi jajaran SKPD terkait dalam upaya pembentukan keterpaduan pengendalian masalah-masalah gangguan kamtibmas di masyarakat Kota Surabaya. - Agar permasalahan dapat diakomodir secara optimal dengan didukung Pengumpulan Bahan keterangan (PULBAKET) berbagai sumber yang berkaitan dengan potensi, gejala atau peristiwa yang menjadi ancaman Stabilitas Nasional di Kota Surabaya serta mendetksi secara dini segala kemungkinan yang dapat mempengaruhi stabilitas IPOLEKSOSBUD di daerah.
KODE SUB KEGIATAN 1010
ANALISIS SITUASI
  1. Data Pembuka wawasan
    • Jumlah Masyarakat Kota L: 1.568.984 P: 1.588.412
    • Kegiatan sosialisasi sebagai upaya penanganan konflik (Jumlah Peserta Sosialisasi) -Kegiatan koordinasi (rapat) sebagai upaya penanganan konflik (Jumlah anggota tim)
    • -Peserta undangan yang hadir dalam kegiatan sosialisasi L : 20 P : 20 (Peserta yang hadir) -Proporsi anggota tim kewaspadaan dini L: 17 P: 0 -Proporsi anggota petugas deteksi dini kecamatan se-kota Surabaya L: 46 P: 1
    • Pejabat pengampu sub kegiatan Eselon IV: L: 1 P: - Pakar Praktisi: L: - P: - Sub Koord: L: 1 P: -
    • Proporsi peserta memiliki pemahaman terkait sosialisasi yang diberikan -Proporsi warga Surabaya yang memiliki pemahaman terkait permasalahan yang akan di bahas pada rapat koordinasi
  2. Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
    1. Faktor Kesenjangan :
      Akses:
      -Adanya kesamaan peluang untuk mendapatkan akses informasi terkait kegiatan sosialisasi . -Proporsi anggota tim laki laki lebih tinggi di bandingkan perempuan -Proporsi pejabat pengampu sub kegiatan di dominasi oleh laki laki
      Partisipasi:
      Proporsi yang menghadiri kegiatan sosialisasi sebagai pencegah penanganan konflik
      Kontrol:
      Proporsi pejabat pengampu sub kegiatan masih di dominasi oleh laki laki
      Manfaat:
      Proporsi peserta yang memiliki pemahanan terkait sosialisasi yang diberikan
    2. Sebab Kesenjangan Internal :
      Masih adanya SDM yang belum mendapatkan pemahaman terkait gender
    3. Sebab Kesenjangan Eksternal :
      - Anggota tim yang berjumlah 18 orang masih di dominasi oleh laki-laki karena OPD terkait yang membidangi permasalahan di maksud kebanyakan yang di utus adalah laki-laki - Jumlah petugas deteksi dini kota Surabaya 47 orang masih di dominasi oleh laki-laki - Yang mengetahui dan mendistribusikan informasi kebanyakan laki-laki - Polah pikir masyarakat yang menganggap kejadian maupun informasi yang berada di wilayah kecamatan lebih cocok di informasikan melalui pihak laki-laki
CAPAIAN SUB KEGIATAN
  1. Tolak Ukur :
    - Berupaya menghadirkan peserta dalam kegiatan sosialisasi seimbang antara laki-laki maupun perempuan - Berupaya menghadirkan partisipasi perempuan (tergantung permasalahan yang di bahas) di Kegiatan rapat koordinasi - Berupaya menghadirkan keseimbangan antara Perempuan dan laki-laki dalam memberikan informasi terkait kejadian yang berada di wilayahnya masing-masing
  2. Indikator dan Target Kinerja :
    Output: - Menigkatnya kehadiran peserta yang seimbang antara laki-laki dan perempuan dalam kegiatan sosialisasi sebagai upaya penanganan konflik - Pemberian informasi untuk mendukung kegiatan anggota tim di upayakan untuk menambah partisipasi keseimbangan antara laki-laki dan Perempuan
    Outcome: - Terselenggaranya Sosialisasi sebagai upaya penanganan konflik yang responsif gender
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.) 30019103961
RENCANA AKSI
Aktivitas 1 Pelaksanaan Sosialisasi di usulkan yang di undang adalah Seimbang antara laki-laki dan Perempuan
Aktivitas 2 Pelaksanaan rapat koordinasi membahas permasalahan di Kota Surabaya di usulkan yang di undang adalah Seimbang antara laki-laki dan Perempuan
Aktivitas 3 Pemberian informasi untuk mendukung kegiatan deteksi dini di upayakan untuk menambah partisipasi keseimbangan antara laki-laki dan Perempuan
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS Output:
- Menigkatnya kehadiran peserta yang seimbang antara laki-laki dan perempuan dalam kegiatan sosialisasi sebagai upaya penanganan konflik - Pemberian informasi untuk mendukung kegiatan anggota tim di upayakan untuk menambah partisipasi keseimbangan antara laki-laki dan Perempuan
Outcome:
- Terselenggaranya Sosialisasi sebagai upaya penanganan konflik yang responsif gender