GENDER BUDGET STATEMENT (GBS)
Dinas Lingkungan Hidup

NAMA PERANGKAT DAERAH Dinas Lingkungan Hidup
UNIT ORGANISASI Dinas Lingkungan Hidup
TAHUN ANGGARAN 2023
PROGRAM Program Peningkatan Pendidikan, Pelatihan Dan Penyuluhan Lingkungan Hidup Untuk Masyarakat
KEGIATAN Penyelenggaraan Pendidikan, Pelatihan, dan Penyuluhan Lingkungan Hidup untuk Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota
SUB KEGIATAN Pendampingan Gerakan Peduli Lingkungan Hidup
TUJUAN SUB KEGIATAN Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan lingkungan
KODE SUB KEGIATAN 2.11.08.2.01.02
ANALISIS SITUASI
  1. Data Pembuka wawasan
    • Jumlah penerima pelatihan: 1. Pelatihan Pembuatan Eco Enzim dan Produk Turunannya sejumlah 1094 (P= 894 ; L=200) 2. Sosialisasi Pemilahan Sampah dan Pengisian aplikasi sayang warga sejumlah 702 (P=598; L=104) 3. Pembinaan dan Sosialisasi Proklim sejumlah 259 (P=149; L=110) 4. Giat Sosialisasi bantaran sungai sejumlah 126 (P=75; L=51) 5. Penyuluhan Kepada Masyarakat sejumlah 1288 (P=1232;L=56) 6. Penyuluhan Kepada Pelajar sejumlah 604 (P=432;L=172) 7. Giat Develop sejumlah 198 (P=146;L=52) 8. Pelatihan Pengelolahan dan Perhitungan Timbulan Sampah sejumlah 60 (P= 32;L=28) 9. Sosialisasi Bio Gas sejumlah 31 (P=20;L=51) 10. Pelatihan Pengelolahan Lingkungan sejumlah 65 (P=36;L=65) 11. Pelatihan Budidaya Kepiting menggunakan Sistem Apartemen di Perkotaan sejumlah 25 (P=4;L=21) 12. pengelolahan Lingkungan oleh Kelompok Budidaya Ikan "Trubus Jaya" sejumlah 55 (P=20; L=35) 13. Pembinaan Strategi dan Management Membangun Kampung Tematik sejumlah 657 (P=591;L=66) 14. Pelatihan Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Sabun dan Lilin sejumlah 570 (P=535; L=35) 15. Pelatihan Budidaya dan Pengolahan Bunga Telang menjadi Bahan Kecantikan "Lip Balm dan Serum Telang" sejumlah 485 (P=461;L=485) 16. Pelatihan Peningkatan Potensi Kader sejumlah 704 (P=677; L=27) 17. giat sosialisasi pemilahan sampah kering di bank sampah dua enam RW 6 kel.balasklumprik sejumlah 15 (P=10; L=5) 18. kerja bakti memperingati Hari Lingkungan Hidup di tambak sarioso RW 2 sejumlah 300 (P=200;L=100) 19. pelatihan jelantah jadi lilin kepada Kader Surabaya Hebat sejumlah 154 (P=144; L=10) 20. Penyuluhan kepada Kader Surabaya Hebat sejumlah 106 (P=98; L=8)
    • -
    • -
    • -
    • -
  2. Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
    1. Faktor Kesenjangan :
      Akses:
      Lebih banyak perempuan yang mendpaatkan akses dan informasi terkait kegiatan
      Partisipasi:
      Perempuan lebih banyak menjadi peserta dalam kegiatan
      Kontrol:
      pembuat kebijakan pada kegiatan ini lebih banyak perempuan
      Manfaat:
      Perempuan lebih banyak mendapatkan manfaat dari sub kegiatan Pendampingan Gerakan Peduli Lingkungan Hidup
    2. Sebab Kesenjangan Internal :
      - SDM pengelola dan pelaksana didominasi oleh perempuan. - Kurangnya peran laki-laki dalam pembuatan kebijakan dan pelaksana aktivitas
    3. Sebab Kesenjangan Eksternal :
      - Adanya anggapan bahwa perawatan lingkungan lebih cocok untuk dikerjakan oleh perempuan - Adanya anggapan bahwa produk pelatihan yang dihasilkan hanya untuk perempuan karena itu yang dihadirkan kebanyakan perempuan
CAPAIAN SUB KEGIATAN
  1. Tolak Ukur :
    Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan lingkungan yang responsif terhadap kebutuhan gender
  2. Indikator dan Target Kinerja :
    Output: Terlaksananya kegiatan yang telah melaksanakan tahapanseleksi yang setara secara gender dan meningkatkan peran serta laki-laki
    Outcome: Meningkatnya kemandirian perempuan dalam pengelolaan lingkungan dan mengolah sampah menjadi komoditas ekonomi untuk meningkatkan pendapatan bagi perempuan
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.) 1646833148
RENCANA AKSI
Aktivitas 1 Penyelenggaraan Pendidikan, Pelatihan, dan Penyuluhan Lingkungan Hidup untuk Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS Output:
Terlaksananya kegiatan yang telah melaksanakan tahapanseleksi yang setara secara gender dan meningkatkan peran serta laki-laki
Outcome:
Meningkatnya kemandirian perempuan dalam pengelolaan lingkungan dan mengolah sampah menjadi komoditas ekonomi untuk meningkatkan pendapatan bagi perempuan