NAMA PERANGKAT DAERAH
|
Dinas Perhubungan |
UNIT ORGANISASI
|
Dinas Perhubungan |
TAHUN ANGGARAN
|
2022 |
PROGRAM
|
Program Penyelenggaraan Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan (LLAJ) |
KEGIATAN
|
Pelaksanaan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas untuk Jaringan Jalan Kabupaten/Kota |
SUB KEGIATAN
|
Pengawasan dan Pengendalian Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan untuk Jalan Kabupaten/Kota |
TUJUAN SUB KEGIATAN
|
Terciptanya Sistem Transportasi yang selamat, aman, tertib, lancar dan terkendali di seluruh Wilayah Kota Surabaya. |
KODE SUB KEGIATAN
|
Pengawasan dan Pengendalian Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan untuk Jalan Kabupaten/Kota |
ANALISIS SITUASI
|
-
Data Pembuka wawasan
- Data Pemilik Kendaraan Bermotor Wajib Uji di Kota Surabaya : 92.884
L = 88.240 (95 persen)
P = 4.644 (5 persen)
- Adanya kesamaan informasi perihal peraturan lalu lintas
L = 88.240 (95 persen)
P = 4.644 (5 persen)
- Jumlah pemilik kendaraan angkutan umum dan barang yang dilakukan pemeriksaan di jalan: 4.041
L = 3.959 (98 persen)
P = 82 (2 persen)
- Jumlah pemilik kendaraan angkutan umum dan barang yang telah dilakukan uji emisi di jalan: 3.121
L = 3.059 (98 persen)
P = 62 (2 persen)
- Pejabat yang melakukan pengawasan pada kegiatan ini
Eselon IV :
L = 1
P = 0
- Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
- Faktor Kesenjangan :
Akses:
Adanya kesamaan informasi perihal peraturan lalu lintas. Namun jumlah pemilik kendaraan bermotor yang sadar terkait informasi perihal tata aturan perundangan tentang lalu lintas untuk perempuan lebih sedikit disbanding laki-laki.
L = 98 persen
P = 2 persen
Partisipasi:
Proporsi pemilik kendaraan bermotor Perempuan 4.644 yang paham tentang peraturan lalu lintas, lebih rendah dibandingan Laki-laki 88.240
Kontrol:
Pejabat yang melakukan pengawasan terhadap kegiatan Pengawasan dan Pengendalian Sarana Angkutan Jalan didominasi Laki-laki.
Manfaat:
Meningkatnya kesadaran pemilik kendaraan angkutan umum dan barang yang mematuhi peraturan lalu lintas. Meningkatnya jumlah pemilik kendaraan bermotor untuk Mengurangi / mencegah pencemaran udara yang disebabkan oleh emisi gas buang kendaraan bermotor.
- Sebab Kesenjangan Internal :
Belum optimalnya pemahaman SDM perihal konsep gender.
- Sebab Kesenjangan Eksternal :
Masih adanya anggapan bahwa perempuan hanya mengurusi pekerjaan domestik
|
CAPAIAN SUB KEGIATAN
|
-
Tolak Ukur :
Terciptanya Sistem Transportasi yang selamat, aman, tertib, lancar, terkendali, dan ramah terhadap kebutuhan gender di seluruh Wilayah Kota Surabaya
-
Indikator dan Target Kinerja :
Output: Meningkatnya akses informasi perihal peningakatan pemahaman tentang peraturan perundangan terkait Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
L : dari 2.041 menjadi 1.014
P : dari 82 menjadi 12
Outcome: 2. Terciptanya pemilik kendaraan bermotor khususnya angkutan umum dan barang yang mentaati dan memahami tentang peraturan lalu lintas
L : dari 2.041 menjadi 1.014
P : dari 82 menjadi 12
|
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.)
|
13757200234 |
RENCANA AKSI
|
Aktivitas 1 |
Melakukan Operasi uji emisi gas buang kendaraan bermotor. |
Aktivitas 2 |
Melakukan Operasi gabungan pemeriksaan surat-surat kendaraan |
Aktivitas 3 |
Kegiatan ramp check (inspeksi keselamatan) di terminal-terminal |
Aktivitas 4 |
Melakukan Operasi penertiban dan penindakan pelanggaran lalu lintas di jalan |
|
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS
|
Output:
Meningkatnya akses informasi perihal peningakatan pemahaman tentang peraturan perundangan terkait Lalu Lintas dan Angkutan Jalan
L : dari 2.041 menjadi 1.014
P : dari 82 menjadi 12
Outcome:
2. Terciptanya pemilik kendaraan bermotor khususnya angkutan umum dan barang yang mentaati dan memahami tentang peraturan lalu lintas
L : dari 2.041 menjadi 1.014
P : dari 82 menjadi 12
|