NAMA PERANGKAT DAERAH
|
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian |
UNIT ORGANISASI
|
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian |
TAHUN ANGGARAN
|
2021 |
PROGRAM
|
Program Pengendalian Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner |
KEGIATAN
|
Penerapan dan Pengawasaan Persyaratan Teknis Kesehatan Masyarakat Veteriner |
SUB KEGIATAN
|
Pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan |
TUJUAN SUB KEGIATAN
|
Meningkatnya Jumlah peserta pelatihan dan pendampingan teknologi tepat guna budidaya peternakan |
KODE SUB KEGIATAN
|
Program Pengendalian Kesehatan Hewan Dan Kesehatan Masyarakat Veteriner |
ANALISIS SITUASI
|
-
Data Pembuka wawasan
- Jumlah Penduduk Kota Surabaya
Laki-laki 1.436.294 Perempuan 1.472.015
- Adanya kesamaan peluang untuk mendapatkan informasi Pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan
Laki-laki 1.436.294 (49,40%) Perempuan 1.472.015 (50,60%)
- Jumlah masyarakat pembudidaya (peternak) yang menerima Pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan Laki-laki 86 orang (71,67%) Perempuan 34 orang (28,33%)
- Pejabat pengampu kegiatan
Eselon II : Laki-laki = 1 Perempuan = 0
Eselon III : Laki-laki = 1 Perempuan = 0
Eselon IV : Laki-laki = 1 Perempuan = 0
- Tersedianya masyarakat (peternak) yang paham akan pengetahuan cara berternak yang efektif dan efisien sehingga bisa meningkatkan produktivitas bagi pembudidaya peternakan
laki-laki 86 orang (71,67%) perempuan 34 orang (28,33%)
- Isu dan Faktor Kesenjangan Gender
- Faktor Kesenjangan :
Akses:
Adanya kesamaan peluang untuk mendapatkan informasi Pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan. Namun, jumlah peternak yang mendapatkan informasi sub kegiatan tersebut untuk laki-laki lebih banyak dibanding perempuan
laki-laki: 71,67% perempuan: 28,33%
Partisipasi:
Proporsi yang mengikuti pelaksanaan Pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan lebih banyak laki-laki daripada perempuan.
Kontrol:
Pejabat pengawas Sub Kegiatan Pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan didominasi oleh laki-laki.
Manfaat:
Proporsi perempuan yang menerima manfaat Pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan masih rendah.
- Sebab Kesenjangan Internal :
- Adanya keterbatasan kuantitas dan kualitas SDM perihal Pembangunan Pengarusutamaan Gender
- Adanya keterbatasan anggaran
- Sebab Kesenjangan Eksternal :
- Adanya anggapan di masyarakat bahwa untuk menjadi peternak lebih sesuai dilaksanakan oleh laki-laki karena dianggap pekerjaan berat dan kotor
- Adanya anggapan di masyarakat tentang pencari nafkah utama didominasi laki-laki
|
CAPAIAN SUB KEGIATAN
|
-
Tolak Ukur :
Meningkatnya Jumlah peserta pelatihan dan pendampingan teknologi tepat guna budidaya peternakan baik laki-laki maupun perempuan.
-
Indikator dan Target Kinerja :
Output: Meningkatnya jumlah masyarakat pembudidaya (peternak) yang menerima pelatihan dan pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan dari 120 orang menjadi 200 orang dengan rincian untuk laki-laki menjadi 150 orang (75%) dan perempuan menjadi 50 orang (25%).
Outcome: Tersedianya masyarakat pembudidaya (peternak) yang menerima pelatihan dan pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan,
dari 120 orang menjadi 200 orang dengan rincian untuk laki-laki menjadi 150 orang (75%) dan perempuan menjadi 50 orang (25%).
|
JUMLAH ANGGARAN SUB KEGIATAN(Rp.)
|
239728628 |
RENCANA AKSI
|
Aktivitas 1 |
Pelatihan teknolgi budidaya peternakan |
Aktivitas 2 |
Melakukan Pendampingan Teknologi Budidaya Peternakan bagi para peternak |
Aktivitas 3 |
Memberikan pelatihan ternak jangkrik, ternak magot BSF dan pembuatan keju mozarella |
|
INDIKATOR OUTCOME / DAMPAK / HASIL SECARA LUAS
|
Output:
Meningkatnya jumlah masyarakat pembudidaya (peternak) yang menerima pelatihan dan pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan dari 120 orang menjadi 200 orang dengan rincian untuk laki-laki menjadi 150 orang (75%) dan perempuan menjadi 50 orang (25%).
Outcome:
Tersedianya masyarakat pembudidaya (peternak) yang menerima pelatihan dan pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan,
dari 120 orang menjadi 200 orang dengan rincian untuk laki-laki menjadi 150 orang (75%) dan perempuan menjadi 50 orang (25%).
|