Gender adalah pembedaan peran, atribut, sifat, sikap dan perilaku yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat. Gender dapat diartikan sebagai peran yang dibentuk oleh masyarakat serta perilaku yang tertanam lewat proses sosialisasi yang berhubungan dengan jenis kelamin perempuan dan laki-laki. Kesenjangan gender di Indonesia relative masih sangat tinggi. Secara nyata tampak dari kondisi ketimpangan gender masih terjadi pada berbagai aspek bidang pembangunan seperti di bidang pendidikan, ekonomi, sosial, budaya dan bidang politik.

a. Merawat Sarana Prasarana Museum b. Meningkatkan Minat Kunjungan Ke Museum.

Output yang ingin dicapai yaitu Meningkatkan Minat Kunjungan Ke Museum sekaligus Upaya Melestarikan Sejarah dan Budaya Bangsa.

Pelaksanaan kegiatan di Sub Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Museumyaitu Pemeliharaan Sarana Prasarana museum yang dikembangkan.

Kegiatan Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Museum adalah Setiap bulan di Museum Sepuluh Nopember.

Pengunjung Museum Sepuluh Nopember ditahun 2024 sebanyak 70.021 orang.

Untuk pelaksanaan dalam sub kegiatan Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Museummenggunakan anggaran sebanyak Rp 241.542.300,-

Pelaksanaan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Museum adalah Setiap bulan di 7 Museum, 1 Rumah lahir Bung Karno dan 1 Balai Pemuda

Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Sub- kegiatan Kegiatan Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Museum pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga serta Pariwisata melalui Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender dalam upaya untuk menciptakan keadilan dan kesetaraan gender.