
Bakti Sosial Pelayanan Keluarga Berencana (KB) IUD dan Implant kembali dilaksanakan dengan sukses sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Puskesmas Sawah Pulo yang ke-9 pada tahun 2024. Acara yang berlangsung pada hari Sabtu, 12 Oktober 2024, di Puskesmas Sawah Pulo ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kota Surabaya dalam meningkatkan akses dan kualitas layanan KB kepada masyarakat. Dengan fokus pada metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP), kegiatan ini bertujuan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam merencanakan keluarga yang sehat dan sejahtera.
Kegiatan Bakti Sosial Pelayanan KB IUD dan Implant ini melayani sejumlah akseptor yang berasal dari Kecamatan Semampir dan Pabean Cantian, dengan tujuan untuk memberikan akses lebih mudah bagi warga untuk memperoleh layanan KB yang aman dan efektif. Program ini juga menjadi salah satu langkah untuk memperkenalkan lebih lanjut metode kontrasepsi jangka panjang yang dapat membantu pasangan usia subur (PUS) dalam merencanakan jumlah anak dan waktu kelahiran yang lebih sehat.
Acara ini menjadi kesempatan penting bagi masyarakat di dua kecamatan tersebut untuk mendapatkan pelayanan KB dengan metode IUD dan Implant secara gratis, yang dilaksanakan oleh tenaga medis profesional. Dengan kegiatan ini, diharapkan dapat menurunkan angka kelahiran yang tidak terencana dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perencanaan keluarga yang sehat.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kota Surabaya berharap agar kualitas pelayanan KB, terutama untuk metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP), semakin meningkat. Terutama di Kota Surabaya yang memiliki populasi yang besar dan beragam, program seperti ini sangat penting untuk mendukung kesehatan keluarga dan kesejahteraan masyarakat. Dengan pelaksanaan bakti sosial ini, diharapkan juga dapat memperkuat peran Puskesmas Sawah Pulo dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, serta menciptakan kesadaran lebih tinggi tentang pentingnya perencanaan keluarga dalam mencapai keluarga yang lebih sejahtera.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari berbagai pihak, baik dari instansi pemerintah maupun masyarakat. Diharapkan ke depannya, kegiatan serupa dapat lebih diperluas, baik dalam hal cakupan wilayah maupun jumlah akseptor yang dilayani, agar program KB di Surabaya semakin sukses dan mampu mengurangi angka stunting serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Melalui kegiatan Bakti Sosial Pelayanan KB IUD dan Implant ini, semoga masyarakat semakin terbuka untuk berpartisipasi dalam program KB, guna menciptakan generasi masa depan yang lebih sehat, berkualitas, dan berdaya saing tinggi. Semoga keberlanjutan program ini dapat menjadi contoh yang baik bagi daerah lain untuk mengoptimalkan program Keluarga Berencana di seluruh Indonesia.